Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Thomas Cup 2024 - Sempat Keringat Dingin Lihat Laga Fikri/Bagas, Jonatan Bukan Ingin Balas Dendam kepada India

By Delia Mustikasari - Rabu, 1 Mei 2024 | 20:46 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra, Jonatan Christie, pada partai ketiga penentuan juara Grup C Thomas Cup 2024 melawan India di Hi-Tech Zone Sports Centre, Chengdu, China, Rabu (1/5/2024).
PP PBSI
Pebulu tangkis tunggal putra, Jonatan Christie, pada partai ketiga penentuan juara Grup C Thomas Cup 2024 melawan India di Hi-Tech Zone Sports Centre, Chengdu, China, Rabu (1/5/2024).

BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra, Jonatan Christie membuat Indonesia kembali unggul 2-1 saat menghadapi India pada penentuan Juara Grup C Thomas Cup 2024.

Melawan Lakshya Sen, Jonatan menang melalui rubber game, 21-18, 16-21, 21-17 pada laga yang berlangsung di Hi-Tech Zone Sports Centre, Chengdu, China, Rabu (1/5/2024).

Kemenangan ini juga membuat Jonatan memimpin 4-1 dalam rekor pertemuan dengan Sen.

"Pastinya selalu tidak mudah untuk melawan Sen. Dari beberapa pertemuan terakhir walau menang selalu bermain tiga gim," kata Jonatan dalam siaran resmi PBSI.

Jonatan mengaku sempat tegang setelah melihat pertandingan sebelumnya yang menampilkan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana.

Fikri/Bagas sempat tertikung 20-14 pada gim kedua yang membuat laga berlanjut pada gim ketiga.

Kejadian serupa sempat terulang saat Fikri/Bagas memimpin pada 20-15 dan Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty mendekat 19-20. Namun, Fikri/Bagas melanjutkan konsistensi dan memenangi partai ini.

"Tadi sempat keringat dingin melihat pertandingan Bagas/Fikri, harusnya bisa menang straight game, tapi harus rubber," ujar Jonatan.

"Sempat tegang juga karena bila tertinggal 0-2 akan sangat berpengaruh. Tetapi, Puji Tuhan menang dan saya bisa memulai dengan cukup tenang."

Awal gim ketiga masih tidak mudah bagi Jonatan. Sen terus menyamakan skor saat Jonatan unggul duluan.

Baca Juga: Hasil Thomas Cup 2024 - Kunci Kemenangan atas Taiwan, Jepang Pastikan Diri Keluar sebagai Juara Grup Duluan

Momentum didapat setelah membuka keunggulan tiga angka di 7-4. Sen hampir membalikkan keadaan di 10-11.

Untungnya, challenge Jonatan terhadap bola lob Sen yang awalnya dinyatakan masuk sukses. Jonatan memimpin di paruh gim terakhir.

Peluang yang tercipta itu tak disia-siakan Jonatan dengan masih menambah angka hingga skor berubah menjadi 14-10.

Selisih poin diperbesar pada 19-14. Diselingi satu poin bagi Sen, smes lurus dari wakil India yang sedikit melebar memberi Jonatan match point.

Jonatan berhasil pada percobaan ketiga. Dua smes beruntun dari juara All England Open ini mematikan Sen dalam pertandingan selama 1 jam 15 menit ini.

"Pada gim ketiga saya coba lebih berjuang karena ingin bawa Indonesia juara grup atau sekurang-kurangnya dapat poin dulu," aku Jonatan.

"Menjadi juara grup cukup berpengaruh untuk perjalanan kami di tim Thomas, dari undian akan terhindar dari unggulan satu atau dua walaupun semua lawan saya tahu akan berat."

Laga ini merupakan ulangan partai final Thomas Cup 2022. Saat itu, Indonesia kalah 0-3.

"Sebenarnya bukan ke balas dendamnya ya (lawan India), tetapi kami mau tunjukkan kami bisa.

Hingga berita ini diturunkan pasangan ganda putra, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin sedang menghadapi Dhruv Kapila/Sai Pratheek. K pada partai keempat.

Baca Juga: Hasil Thomas Cup 2024 - Challenge Jitu Ciptakan Momentum, Jonatan Bawa Indonesia Balikkan Kedudukan atas India

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : PBSI.id

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
16
39
2
Chelsea
17
35
3
Arsenal
17
33
4
Nottm Forest
17
31
5
Bournemouth
17
28
6
Aston Villa
17
28
7
Man City
17
27
8
Newcastle
17
26
9
Fulham
17
25
10
Brighton
17
25
Klub
D
P
1
Persebaya
16
37
2
Persib
15
35
3
Persija Jakarta
16
28
4
PSM
16
27
5
Borneo
16
26
6
Dewa United
16
25
7
Arema
16
25
8
Bali United
15
24
9
Persik
16
24
10
Persita
16
24
Klub
D
P
1
Atlético Madrid
18
41
2
Real Madrid
18
40
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Atalanta
17
40
2
Napoli
17
38
3
Inter
15
34
4
Lazio
17
34
5
Fiorentina
15
31
6
Juventus
17
31
7
Bologna
16
28
8
Milan
16
26
9
Udinese
16
20
10
Roma
17
19
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X