BOLASPORT.COM - Real Madrid saat ini bisa bersikap lebih santai karena pola sejarah final Liga Champions ternyata lebih memihak mereka.
Kelolosan Real Madrid ke final Liga Champions musim 2023-2024 memang masih belum pasti.
Real Madrid hanya meraih hasil imbang 2-2 melawan Bayern Muenchen pada leg pertama babak semifinal.
Untuk bisa lolos ke babak final, pasukan Carlo Ancelotti perlu mencari kemenangan pada laga leg kedua.
Tugas tersebut di atas kertas lebih mudah dilakukan mengingat laga akan digelar di kandang Los Blancos, Stadion Santiago Bernabeu.
Dukungan penuh para suporter akan membantu Real Madrid meraih hasil terbaik.
Selain itu, Real Madrid juga bisa berharap keberuntungan berpihak ke mereka.
Status sebagai raja Liga Champions membuat Los Blancos begitu dihormati di kompetisi tersebut.
Sejarah juga sering lebih memihak ke tim yang familier.
Dilansir BolaSport.com dari Opta, final yang melibatkan Real Madrid ternyata lebih berpeluang terjadi pada musim ini.
Dalam sejarah final Liga Champions, baru ada satu final yang mempertemukan dua tim Jerman.
Bayern Muenchen dan Borussia Dortmund perlu bekerja keras untuk bisa mengulang catatan ini lagi.
Sementara final antara tim Liga Prancis dan Bundesliga baru terjadi dua kali.
Pertemuan wakil Spanyol dan Prancis di final Liga Champions juga baru terjadi dua kali sepanjang sejarah.
Adapun wakil Spanyol dan Jerman sudah empat kali bertemu di final Liga Champions.
Baca Juga: Cuma 3 Pemain yang Selamat dari Cuci Gudang Man United, Rashford Siap-siap Bilang Selamat Tinggal
Catatan ini menunjukkan kesempatan bagi Real Madrid jauh terbuka lebar jika menilik sejarah yang ada.
Real Madrid bisa bertemu dengan Borussia Dortmund, yang berhasil mengungguli Paris Saint-Germain pada leg pertama.
Carlo Ancelotti bisa menjadikan catatan sejarah ini untuk motivasi tambahan timnya.
Namun, statistik yang ada jelas tidak bisa menjadi satu-satunya acuan bagi Real Madrid.
Perang sesungguhnya tetap akan terjadi di atas lapangan pada laga leg kedua.
Real Madrid tetap dituntut untuk bekerja keras meski sejarah lebih sering memihak ke mereka.
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | Twitter.com/OptaJose |
