BOLASPORT.COM - Pemain NEC Nijmegen, Calvin Verdonk, memiliki satu mimpi jika jadi membela Timnas Indonesia.
Pemain 27 tahun tersebut kini menjalani proses naturalisasi untuk sah menjadi Warga Negara Indonesia.
Pemain berposisi bek kiri tersebut bakal memperdalam opsi Timnas Indonesia di lini pertahanan.
Sebelumnya, sudah ada sosok seperti Shayne Pattynama dan Pratama Arhan di posisi yang sama.
Kedua bek kiri Timnas Indonesia kini tampil di kompetisi kasta tertinggi luar negeri.
Shayne Pattynama saat ini tampil bersama KAS Eupen di Liga Belgia.
Sementara Pratama Arhan tampil bersama FC Suwon di Liga Korea Selatan.
Calvin Verdonk memiliki mimpi jika membela Timnas Indonesia.
Baca Juga: Rafael Struick Masuk dalam Nominasi Pemain Terfavorit Piala Asia U-23 2024
Dirinya ingin Timnas Indonesia bisa menantang banyak negara-negara besar di dunia sepak bola.
"Tidak, tapi itu juga akan berubah," ujar Calvin Verdonk saat diwawancarai oleh RN7.
Keyakinan itu muncul usai Timnas Indonesia berhasil mendatangkan Argentina sebagai lawan uji coba pada Juni 2023.
Argentina saat itu datang ke Indonesia sebagai juara Piala Dunia 2022.
Saat itu, Timnas Indonesia kalah 0-2 dari Argentina.
Calvin Verdonk lebih yakin lagi berkat kapasitas PSSI yang sudah berhasil mendatangkan negara-negara besar sebagai lawan uji coba Timnas Indonesia.
"Saya pikir dua tahun lalu mereka bermain melawan Argentina sekali," ujar Calvin Verdonk.
"Dan beberapa negara telah melihat pertandingan itu."
Baca Juga: Gonjang-ganjing Kim Pan-gon, FAM: Ada yang Punya Niat Jahat ke Timnas Malaysia
"Dan saya pikir mereka [PSSI] telah bekerja dengan baik juga untuk mendatangkan Argentina," lanjutnya.
Calvin Verdonk bermimpi Timnas Indonesia bisa menantang dua negara besar di dunia sepak bola Eropa.
Dua negara yang dimaksud adalah Portugal dan Belanda.
"Jadi saya pikir sekarang saya tidak tahu apakah saya diizinkan untuk mengatakannya, tetapi yang saya dengar mereka akan mendatangkan Portugal," ujar Verdonk.
"Dan mereka juga ingin memainkan pertandingan persahabatan melawan negara-negara papan atas dunia, katakanlah begitu ya."
"Saya pikir mereka juga memiliki orang-orang di sana [PSSI] yang dapat mengatur agar mereka datang."
"Saya pikir anda akan melihat di masa depan bahwa mereka akan bermain melawan negara-negara yang lebih besar."
"Mungkin dengan banyaknya pemain yang berasal dari Belanda."
"Jadi mungkin di masa depan suatu hari nanti akan ada pertandingan antara Indonesia dan Belanda," ujarnya.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | RN7 |
Komentar