BOLASPORT.COM - Satu klub antah berantah di Liga Italia memastikan diri lolos ke Liga Champions musim depan sementara Juventus meraih tiket dengan memakai jurus ngesot.
Dengan peserta Liga Champions 2024-2025 diperbanyak, Liga Italia memiliki jatah 5 tempat.
Kondisi itu terjadi berkat penampilan bagus klub-klub mereka di kompetisi antarklub Eropa musim ini.
Atalanta dan Fiorentina berhasil lolos masing-masing ke final Liga Europa dan Liga Konferensi Eropa.
Menyusul hasil Liga Italia pada akhir pekan lalu, 4 dari 5 slot untuk tampil di Liga Champions musim depan resmi terisi.
Sebelumnya dua tiket sudah pasti menjadi milik Inter Milan sebagai juara Liga Italia 2023-2024 dan AC Milan yang resmi bakal finis di peringkat 2.
Pada Sabtu (11/5/2024), Bologna mengalahkan Napoli 2-0 di kandang lawan untuk naik ke peringkat 3.
Akan tetapi, saat itu Bologna yang punya 67 poin dari 36 laga belum pasti lolos ke Liga Champions karena masih bisa dikejar A Roma (60) yang memiliki 3 pertandingan sisa.
Bologna kemudian terbantu kemenangan 2-1 Atalanta atas AS Roma, Minggu (12/5/2024).
Hasil tersebut memastikan Bologna tidak akan keluar dari 5 besar karena AS Roma tak mungkin bisa menyamai perolehan 67 poin dalam 2 laga ke depan.
Keberhasilan Bologna lolos ke Liga Champions adalah catatan yang luar biasa.
Pasalnya, Rossoblu bisa dibilang adalah klub antah berantah di kancah persaingan level Eropa.
Mereka memang pernah 7 kali menjadi juara Liga Italia tetapi momen itu terjadi di zaman jebot.
Bologna terakhir kali merebut scudetto pada musim 1963-1964.
Dalam kesuksesan Bologna sebelumnya menjuarai Liga Italia pada 1925, 1929, 1936, 1937, 1939, dan 1941, Liga Champions belum eksis.
Alhasil, lolos ke Liga Champions 2024-2025 akan menjadi penampilan kedua Rossoblu sepanjang sejarah.
Dalam penampilan pertamanya pada 1964-1965, Bologna langsung tersingkir di babak penyisihan setelah didepak klub Belgia, Anderlecht.
Selain Bologna, Juventus juga memastikan diri akan tampil di Liga Champions musim depan.
Seperti Bologna, Juventus dibantu kekalahan AS Roma dari Atalanta.
Dengan sudah punya 67 poin, Si Nyonya Tua tidak akan keluar dari 5 besar apapun hasil di sisa kompetisi.
Namun, berbeda dari Bologna yang menandai kelolosan dengan menang secara impresif atas juara bertahan Napoli, Juventus memakai jurus ngesot.
Lagi-lagi tim asuhan Massimiliano Allegri gagal menang.
Menjamu tim juru kunci klasemen, Salernitana, Juventus bahkan nyaris kalah karena sudah tertinggal 0-1 sejak menit ke-27.
Mereka baru menyamakan kedudukan menjadi 1-1 lewat gol Adrien Rabiot di injury time.
Hampir dalam 4 bulan terakhir, Juventus benar-benar ngesot di Liga Italia.
Dusan Vlahovic dkk. sangat pelan dalam mengumpulkan poin.
Dalam 15 laga sejak 27 Januari lalu, I Bianconeri cuma mengoleksi 16 poin dari kemungkinan maksimal 45.
Sebagai perbandingan, pada periode yang sama saat Juve cuma memperoleh 16 angka, Bologna mampu mengoleksi 35 poin.
Untung saja Juventus sempat ngebut di awal musim dengan meraih 52 poin dari 21 pertandingan pertama.
Sekarang tinggal 1 tempat tersisa untuk tampil di Liga Champions 2024-2025 dari jalur klasemen akhir Liga Italia.
Satu tiket itu diperebutkan oleh Atalanta (63 poin), AS Roma (60), dan Lazio (59).
Atalanta berada di atas angin karena mereka memiliki 3 pertandingan sisa sementara AS Roma dan Lazio masing-masing tinggal bermain 2 kali lagi.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | football -italia.net |
Komentar