BOLASPORT.COM - Wasit untuk final Liga Champions 2023-2024 antara Borussia Dortmund dan Real Madrid telah terkonfirmasi. Sosoknya pernah dituduh terlibat jaringan prostitusi dan pernah membuat fan Man United marah.
Final Liga Champions 2023-2024 telah terkonfirmasi memiliki sosok pengadil di lapangan.
UEFA resmi menunjuk wasit asal Slovenia, Slavko Vincic untuk memimpin final Liga Champions yang mempertemukan Borussia Dortmund dan Real Madrid.
Slavko Vincic nantinya akan memimpin pertandingan puncak Liga Champions musim ini di Stadion Wembley, Sabtu (1/6/2024) atau Minggu pukul 02.00 WIB.
Ini menjadi keempat kalinya final kompetisi UEFA bakal dipasrahi oleh sosok asal Slovenia sejak Damir Skomina pada final Liga Europa 2017.
Untuk Vincic, ini menjadi tugas di final kedua kompetisi elite Eropa setelah sempat menjadi wasit di final Liga Europa 2022 yang mempertemukan Eintracht Frankfurt dan Glasgow Rangers.
Vincic sendiri sudah menangani lima pertandingan Liga Champions musim ini sebagai pengadil lapangan.
Baca Juga: Man United Mulai Cari Pengganti Erik ten Hag, Pelatih Gagal Lainnya Malah Ikut Dilirik
Hebatnya, ia sama sekali belum memberikan hadiah atau hukuman penalti maupun kartu merah sejauh ini.
Vincic sebelumnya sudah pernah menengahi pertandingan Borussia Dortmund pada laga leg kedua perempat final kontra Atletico Madrid.
Dalam laga tersebut, Dortmund menang 4-2 atas Atletico dan melaju ke semifinal dengan agregat 5-4.
Wasit berusia 44 tahun tersebut justru sama sekali belum pernah mendapat tugas dalam pertandingan Real Madrid.
Meski terkesan bersih sampai saat ini, Vincic tidak lepas dari beberapa kontroversi dan keputusan aneh.
Ia pernah menjadi bulan-bulanan pendukung Man United di media social.
Saat itu dirinya memimpin pertandingan Man United di Old Trafford dengan menjamu Atletico Madrid di perempat final Liga Champions 2021-2022.
???? The referees for each of this season's European club finals have been announced! #UCLfinal: Slavko Vinčić ????????#UWCLfinal: Rebecca Welch ????????????????????????????#UELfinal: Istvan Kovacs ????????#UECLfinal: Artur Soares Dias ???????? pic.twitter.com/9SizFWQPYA
— UEFA (@UEFA) May 13, 2024
Kala itu Man United dalam kondisi agregat 1-1 dan butuh kemenangan untuk lolos ke semifinal.
Hanya saja mereka tersingkir setelah Los Rojiblancos menang 1-0 berkat gol Renan Lodi yang membuat agregat menjadi 2-1.
Man United akhirnya tersingkir dan Slavko Vincic dianggap sebagai kambing hitam oleh pendukung fanatic Setan Merah.
Tidak hanya pendukung Man United yang protes, eks pelatih interim mereka, Ralf Rangnick bahkan sempat mempertanyakan beberapa keputusan aneh sang wasit.
Rangnick heran terhadap Vincic yang sama sekali tidak memberikan banyak kartu bagi kedua belah pihak dan tidak menganggap adanya pelanggaran sebelum terjadinya gol Lodi.
Namun, yang paling terkenal adalah kasus yang sempat menyeret Vincic di luar lapangan pada 2020.
Dirinya sempat ditahan di sebuah kabin di Bijeljina dengan pihak berwenang mendapati 9 wanita, 26 pria, dan adanya kokain plus senjata termasuk 10 pistol dan rompi anti peluru.
Baca Juga: Dilema Barcelona, Mending Cegah Lewandowski Bikin Gol atau Tekor 21,8 Miliar Rupiah?
Dikutip BolaSport.com dari Diario AS, sebuah harian Kroasia melaporkan Vincic ditangkap bersama Tijana Maksimovic.
Tijana Maksimovic bintang dari reality show asal Bosnia & Herzegovina yang diduga menjadi pemimpin dari jaringan prostitusi.
Maksimovic sendiri ditangkap ketika mencoba kabur dengan melintasi perbatasan Kroasia via perahu dengan membawa tiga wanita yang diduga Pekerja Seks Komersial (PSK) yang menjadi bawahannya.
Beruntung bagi Vincic lantaran ia bebas dari tuduhan keterlibatannya terkait prostitusi.
Federasi Sepak Bola Slovenia memberikan dukungan terhadap Vincic setelah insiden tersebut.
Pada akhirnya ia dibebaskan dari semua dugaan hubungan dengan Maksimovic dan jaringan perdagangan manusia.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Diario AS, UEFA.com |
Komentar