BOLASPORT.COM - Real Madrid tidak memberlakukan prioritas dan tetap mengambil keputusan menyakitkan soal masa depan legenda klub, Luka Modric.
Nasib masa depan Luka Modric di Real Madrid menemui akhir yang tidak terduga.
Luka Modric awalmya diperkirakan bisa bertahan lebih lama di Real Madrid.
Kontrak gelandang asal Krosia tersebut tinggal tersisa hingga 30 Juni 2024.
Situasi terbaru Modric di Real Madrid membuat perpanjangan kontrak terasa masih memungkinkan.
Carlo Ancelotti selaku pelatih klub mulai memercayai sang gelandang untuk kembali tampil.
Modric menjawab tantangan tersebut dengan memberikan performa terbaik.
Jasa Modric dianggap masih berguna untuk membantu para pemain muda.
Baca Juga: Demi Pertahankan Wakil Kapten, Real Madrid Rela Langgar Aturan Klasik Klub
Akan tetapi, usia sang pemain saat ini ternyata membuat Real Madrid tidak ingin mengambil risiko.
Dilansir BolaSport.com dari Relevo, Real Madrid memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak Modric.
Modric sebenarnya sudah melakukan segala cara untuk mengamankan posisinya saat ini.
Ia bahkan bersedia bertahan di Los Blancos dengan gaji yang lebih rendah.
Pengorbanan tersebut tetap gagal menyentuh para petinggi Real Madrid.
Bos-bos Los Blancos merasa klub sudah perlu melakukan pergantian generasi di skuad mereka saat ini.
Kehadiran Modric dinilai akan menghambat perkembangan sejumlah pemain muda.
Baca Juga: Tak Kunjung Dapat Kepercayaan dari Xavi, Si Harimau Kecil Siap Dilelang Barcelona
Real Madrid saat ini sudah menyiapkan masa depan klub dengan cukup matang.
Arda Guler diyakini bisa menjadi pengganti yang tepat untuk Modric di masa depan.
Ancelotti masih belum terlalu fokus dengan perkembangan pemain asal Turki tersebut.
Mulai musim depan, Ancelotti akhirnya bisa fokus mempersiapkan masa depan klub.
Real Madrid merasa keputusan mereka saat ini sudah menghormati sang legenda.
Los Blancos memilih berpisah saat Modric belum mengalami penurunan performa.
Dengan begini, Real Madrid hanya memiliki kenangan manis bersama Modric.
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | Relevo.com |
Komentar