BOLASPORT.COM - Setelah sempat tertunda hingga kehilangan gelar akibat gagal dalam uji timbangan, mantan juara kelas jerami kickboxing ONE Championship, Jonathan Di Bella, akan menghadapi Prajanchai PK Saenchai di ONE Friday Fights 68 pada 28 Juni mendatang.
Sebelumnya Prajanchai dijadwalkan untuk menantang Di Bella demi sabuk emas kickboxing pada April lalu di ONE Friday Fights 58.
Namun, Di Bella jatuh sakit dan tak dapat melewati uji hidrasi di penimbangan badan.
Kondisi itu membuat laga dibatalkan dan Di Bella harus kehilangan sabuk juara miliknya.
Setelah menjalani pemulihan, Di Bella kini telah kembali pada kondisi terbaiknya.
Dia pun telah mempersiapkan diri untuk kembali menghadapi Prajanchai demi merebut sabuk emasnya yang hilang tetapi tugas itu tak akan mudah.
Sebagai veteran dengan hampir 400 laga profesional, Prajanchai menjadi salah satu striker paling berprestasi di muka Bumi yang dikenal lewat keahlian teknis luar biasa serta rahang yang keras bak granit.
Pada Desember lalu, superstar Thailand ini membalas satu-satunya kekalahan di ONE Championship saat dirinya mengalahkan Joseph Lasiri demi merebut kembali gelar juara kelas jerami Muay Thai miliknya.
Keahlian Prajanchai di Muay Thai memang tanpa cela tetapi dia juga telah membuktikan kehebatannya di disiplin kickboxing dengan mendominasi Akram Hamidi di ONE Friday Fights 34.
Di sisi lain, Di Bella bukanlah kickboxer sembarangan.
Petarung asal Montreal itu membawa rekor kickboxing profesional 12-0 serta karier amatir yang penuh prestasi.
Sesudah bergabung di ONE Championship, Di Bella telah meraih dua kemenangan impresif atas petarung Cina berbakat, Zhang Peimian, serta mantan penantang sabuk juara, Danial Williams.
Dengan tinju secepat kilat serta gerakan kaki nan lincah, Di Bella berambisi untuk mengalahkan Prajanchai demi melingkarkan sabuk emas kembali di pinggangnya.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | ONE Championship |
Komentar