BOLASPORT.COM - PSSI sudah merilis harga tiket timnas Indonesia untuk melawan Irak dan Filipina pada pertandingan Grup F Putaran Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Harga tiket yang dijual PSSI naik dari edisi sebelumnya.
Saat timnas Indonesia melawan Vietnam pada laga Grup F Putaran Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Maret lalu, harga tiket cukup masuk akal.
PSSI menjual harga tiket termurah Rp100 ribu dan termahal Rp750 ribu.
Tiket termurah dilepas dengan harga Rp100 ribu untuk kategori Upper Garuda Stand atau tribune atas.
Lalu Garuda North Stand (tribune utara) dan Garuda South Stand (tribune selatan) dilepas dengan harga Rp200 ribu.
Lalu ada juga Garuda West Stand (tribune barat) dan Garuda East Stand (tribune timur) seharga Rp 400 ribu.
Baca Juga: Ada Peran Shin Tae-yong, 7 Pemain Keturuna Siap Gabung Timnas U-20 Indonesia
Dan tiket termahal dihargai Rp 750 ribu untuk kategori Premium West (VIP Barat) dan Premium East (VIP Timur).
Kini jelang pertandingan melawan Irak dan Filipina, harga tiket termurah dijual Rp250 ribu untuk kategori Upper Garuda atau tribune atas.
Untuk kategori Garuda North Stand (tribune utara) dan Garuda South Stand (tribune selatan) dibanderol dengan harga Rp550 ribu.
Kenaikkan juga terjadi di kategori Garuda West Stand (tribune barat) dan Garuda East Stand (tribune timur), dimana harga tiket menjadi Rp850 ribu.
Untuk kategori tiket Premium West (VIP Barat) dan Premium East (VIP Timur) dijual dengan harga Rp1.250 juta.
PSSI juga menjual harga tiket terusan untuk menyaksikan dua pertandingan itu dengan tarif lebih murah mulai dari Rp450 ribu sampai Rp2.250 juta.
Pembelian tiket itu juga belum termasuk administrasi.
Baca Juga: Ambisi Sandy Walsh Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia
Melihat dari komentar di akun instagram timnas Indonesia, suporter pada menjerit.
Suporter menilai harga tiket yang dijual PSSI sangat mahal.
Padahal, timnas Indonesia membutuhkan dukungan penuh suporter untuk bisa menang lawan Irak dan Filipina.
Seperti diketahui, timnas Indonesia akan melawan Irak pada Kamis (6/6/2024) dan Filipina pada Selasa (11/6/2024).
Dua pertandingan itu akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat.
Dua kelompok suporter timnas Indonesia Ultras Garura dan La Grande Indonesia juga angkat bicara.
Mereka kompak kecewa dengan PSSI yang menaikkan harga tiket timnas Indonesia.
Baca Juga: Pelatih Asal Thailand Kritik Timnas Indonesia, Singgung Soal Pemain Keturunan
Menurut Ultras Garuda, PSSI jangan mencari keuntungan kepada suporter yang ingin mendukung penuh timnas Indonesia.
Seharusnya harga tiket pertandingan bisa dijual lebih murah.
“Supporters Not Customers.”
“Jangan manfaatkan fanatisme kami terhadap timnas Indonesia untuk mencari keuntungan,” tulis Ultras Garuda.
Hal yang sama juga diutarakan La Grande Indonesia.
La Grande Indonesia menanyakan beberapa hal kepada PSSI perihal harga tiket yang naik 100 persen.
“Permisi PSSI.”
“Harga tiket naik 100 persen, apa nih penyebabnya? Boleh kami tahu?”
“Apakah harga sewa SUGBK naik?”
“Biaya jasa keamanan naik?”
“Kurangnya sponsor?”
“Ongkos produksi merchandise?”
"Atau ingin memanfaatkan trend positif timnas Indonesia senior pasca Piala Asia U-23 2024?”
“Nasionalisme kami terasa digadaikan,” tulis La Grande Indonesia.
Baca Juga: Komentar Indra Sjafri soal Timnas U-20 Indonesia Bakal TC di Markas Como 1907
PSSI sejauh ini belum memberikan keterangan resmi perihal kenaikan harga tiket timnas Indonesia Vs Irak dan Filipina.
Dengan banyaknya protes itu, mungkin saja laga timnas Indonesia nanti sepi penonton.
Tentu saja itu akan merugikan perjuangan anak-anak asuh Shin Tae-yong.
Terlebih timnas Indonesia hanya butuh satu kemenangan lagi untuk lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Saat ini timnas Indonesia duduk di posisi kedua dengan mengemas tujuh poin dari empat pertandingan.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar