BOLASPORT.COM - Tunggal putri Indonesia, Komang Ayu Cahya Dewi, mengaku senang dengan performa impresif saat tampil pada babak 16 besar Thailand Open 2024.
Komang sukses meraih kemenangan secara krusial saat menghadapi tunggal putri Korea Selatan, Sim Yu-jin, pada laga yang digelar di Nimibutr Stadium, Bangkok, Thailand, Kamis (16/5/2024).
Situasi rumit sempat dihadapi atlet berusia 21 tahun itu karena kehilangan kesempatan menang pada gim pertama dengan kalah tipis pada skor 19-21.
Di gim kedua, Komang juga mengalami kesulitan meski mengawali laga dengan sangat baik hingga mencetak poin beruntun dan memimpin 8-1.
Keunggulan Komang bertahan sampai interval gim kedua dan bahkan melebar menjadi delapan angka di 11-3.
Namun, Sim Yu-jin ternyata mampu memberikan ancaman dengan berhasil menyamakan kedudukan pada skor 14-14.
Pertandingan kemudian berlangsung sengit saat kedua pemain masih berbagi angka sama kuat pada 18-18.
Meski begitu, Komang pada akhirnya tetap merebut gim kedua dengan kemenangan krusial.
Baca Juga: Thailand Open 2024 - Dejan/Gloria Siapkan Strategi demi Pecah Telur dari Rinov/Pitha
Pada gim pamungkas, penampilan Komang makin solid sehingga sukses memetik kemenangan dengan skor 19-21, 21-19, 21-14.
"Saya senang sekali bisa menang dan maju ke babak 8 besar," kata Komang setelah pertandingan melalui Tim Humas dan Media PBSI.
"Tadi saya bisa mengeluarkan seluruh kemampuan saya. Saya bertarung habis-habisan di tengah lapangan."
"Tadi gim pertama bisa unggul tetapi malah kalah akhirnya. Ini karena fokus saya masih sering hilang."
"Sudah bisa fokus, tetapi di poin berikutnya gampang hilang. Sudah unggul, setelah itu malah kehilangan banyak angka."
"Di gim kedua, awal mainnya sudah benar. Sampai unggul 11-3. Tetapi setelah itu cara main saya balik lagi."
"Saat lawan mengubah pola permainan, saya jadi panik. Untungnya saya bisa kembali ke pola saya sendiri dan bisa menang."
"Di gim ketiga, saya fokus ke permainan saya sendiri dan tidak fokus ke kondisi kaki, walaupun hal itu sangat memengaruhi penampilan di lapangan."
"Semuanya saya fokuskan ke cara main saja."
"Saya akhirnya bisa menang berkat bermain lebih berani. Saya nekat saja. Saya modal nekat saja di gim ketiga. Syukur akhirnya bisa menang," ucap Komang menjelaskan.
Pada perempat final, Komang sudah ditunggu unggulan pertama tunggal putri asal China, Han Yue.
Menariknya, atlet asal Bali itu justru mengantongi kemenangan dalam satu-satunya pertemuan dengan Han Yue di ajang resmi.
Pada Kejuaraan Asia 2022, Komang menyengat rival rekannya, Gregoria Mariska Tunjung, itu dalam dua gim langsung dengan skor 21-14, 21-12.
Komang kini fokus ke persiapan diri sendiri. Mengembalikan kebugaran menjadi penting karena dia selalu bertanding tiga gim dalam dua pertandingan beruntun.
"Menghadapi pertandingan di babak 8 besar, saya akan pemulihan dulu. Mengembalikan kebugaran badan," kata Komang.
"Untuk bagaimana strategi dan pola bermain, akan diskusi dengan pelatih," ujarnya.
Baca Juga: Thailand Open 2024 - Banjir Error Gregoria Tuju Perempat Final, Lawan Meriang Jadi Keuntungan
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | PBSI.id |
Komentar