BOLASPORT.COM - Anggota Exco PSSI, Eko Setyawan, akhirnya buka suara perihal dikabarkan mempunyai tiga klub yang bertanding di Liga 3 2023/2024.
Tiga klub yang dimaksud itu adalah Farmel FC, Persikota Tangerang, dan Persibo Bojonegoro.
Dalam keterangan yang diterima BolaSport.com, Eko menegaskan bahwa ia hanya mempunyai satu klub yakni Farmel FC.
Adapun untuk Persikota dan Persibo, ia tidak mempunyai jabatan di dua klub tersebut.
"Secara legal formil, saya hanya memiliki satu klub, yakni Adhiyaksa Farmel FC dan Farmel Isvil Football Academy," kata Eko, Jumat (17/5/2024).
"Sedangkan untuk klub Persibo Bojonegoro dan Persikota Tangerang itu bukan milik saya," lanjutnya.
Eko mengakui bahwa ia memang lahir dan besar di Bojonegoro, Jawa Timur.
Ia hanya diminta untuk memberikan masukan kepada Persibo, bukan mempunyai klub tersebut.
Eko juga senang Persibo bisa bangkit dan lolos ke babak 16 besar Liga 3 2023/2024.
Kini, Persibo tergabung ke dalam Grup A bersama PSM Madiun, Waanal Brother FC, dan Persikas Subang.
"Saya lahir dan besar di Bojonegoro."
"Pasti ada ikatan emosional dengan kota kelahiran."
"Namun, sekali lagi itu bukan klub milik saya."
"Lalu apa salahnya jika saya juga memberikan dukungan, masukan, nasehat untuk kemajuan sepak bola di tanah kelahiran saya Bojonegoro," ucap Eko.
Baca Juga: BREAKING NEWS - Juventus Pecat Massimiliano Allegri
Polemik kembali datang karena Eko dinilai ikut serta di manajemen Persikota.
Eko pun dengan tegas bahwa ia hanya membantu Bayi Ajaib yang mencoba bangkit dan mengharumkan sepak bola Tangerang.
"Demikian pula dengan Persikota."
"Betul saya tinggal di kota Tangerang dan usaha bisnis juga di Kota Tangerang."
"Tetapi, sama dengan yang di Bojonegoro, Persikota juga bukan milik saya."
"Sekali lagi apa salahnya jika hanya memberikan masukan, nasehat, dan dukungan untuk kemajuan sepak bola di daerah saya lahir dan kini saya tinggal (kota Tangerang)," kata Eko.
Eko menambahkah bahwa sebagai Exco PSSI sangat wajar jika dirinya dimintai pendapat dan masukan dari Persibo serta Persikota.
Sebab, Eko dinilai mengerti tentang sepak bola Indonesia.
"Silahkan liat di dokumen dan notariat kepemilikan klub."
"Kecuali Adhyaksa Farmel FC memang saya pemiliknya."
"Lainnya saya tidak punya hak presentase kepemilikan, kalau memberikan sponsor kepada klub atau SSB sudah lama perusahaan saya lakukan demi mendukung kemajuan sepak bola Indonesia," tutup Eko.
| Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar