BOLASPORT.COM - Jumlah wakil Indonesia yang menyandang status unggulan di Malaysia Masters 2024 terbilang sedikit. Hanya ada empat kontestan dan bukan dari ganda putra.
Indonesia total mengirimkan 13 wakil yang direncanakan akan berlaga pada turnamen BWF World Tour Super 500, 21-26 Mei 2024 di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia tersebut.
Sedikit berbeda dari Thailand Open 2024 pada pekan lalu, kali ini skuad Merah Putih tidak terlalu banyak menurunkan amunisi di sektor putra.
Tercatat hanya ada tiga wakil tunggal putra dan satu pasangan di ganda putra. Semuanya bukan pemain unggulan.
Di tunggal putra, ada Chico Aura Dwi Wardoyo, Alwi Farhan, dan Shesar Hiren Rhustavito yang akan bermain.
Alwi dan Shesar harus merangkak lebih dulu di babak kualifikasi.
Sedangkan di ganda putra, pasangan independen, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani, menjadi amunisi satu-satunya di turnamen ini.
Juara Spain Masters itu pun kali ini tidak berstatus unggulan sebagaimana yang disandang saat tampil di Thailand Open 2024 pekan lalu.
Sektor ganda putra lebih kompetitif di Malaysia Masters 2024 dengan partisipasi 2 pasangan dari rank 10 besar dan 5 lainnya di zona 20 besar.
Adapun wakil-wakil Indonesia yang berstatus unggulan atau difavoritkan bisa merengkuh gelar di Negeri Jiran kali ini lebih banyak dari sektor ganda campuran.
Ada tiga pasangan yang memangku status unggulan.
Mereka adalah Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari (unggulan 3), Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja (6) dan Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati (7).
Sedangkan satu unggulan lagi dari sektor ganda putri, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi, satu-satunya wakil dari Indonesia.
Runner-up Thailand Open 2024 tersebut akan menyandang unggulan 3.
DAFTAR UNGGULAN PADA MALASYIA MASTERS 2024*
Tunggal Putra
- Viktor Axelsen (Denmark)
- Anders Antonsen (Denmark)
- Li Shi Feng (China)
- Kunlavut Vitidsarn (Thailand)
- Lee Zii Jia (Malaysia)
- Loh Kean Yew (Singapura)
- Chou Tien Chen (Taiwan)
- Lee Cheuk Yiu (Hong Kong)
Tunggal Putri
- Han Yue (China)
- Wang Zhi Yi (China)
- Zhang Beiwen (Amerika Serikat)
- Ratchanok Intanon (Thailand)
- Pusarla Venkata Sindhu (India)
- Zhang Yi Man (China)
- Yeo Jia Min (Singapura)
- Pornpawee Chochuwong (Thailand)
- Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia)
- Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark)
- He Ji Ting/Ren Xiang Yu (China)
- Lee Jhe-Huei/Tang Po-Hsuan (Taiwan)
- Goh Sze Fei/Nur Izzuddin (Malaysia)
- Rasmus Kjaer/Frederik Sogaard (Denmark)
- Man Wei Chong/Tee Kai Wun (Malaysia)
Ganda Putri
- Rin Iwanaga/Kie Nakanishi (Jepang)
- Pearly Tan/Muralitharan Thinaah
- Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi (Indonesia)
- Gabriela Stoeva/Stefani Stoeva (Bulgaria)
- Li Yi Jing/Luo Xu Min (China)
- Lee Yu-lim/Shin Seung-chan (Korea Selatan(
- Treesa Jolly/Gayatri Gopichand Pullela (India)
- Setyana Mapasa/Angela Yu (Australia)
Ganda Campuran
- Chen Tang Jie/Toh Ee Wei (Malaysia)
- Mathias Christiansen/Alexandra Boje (Denmark)
- Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari (Indonesia)
- Goh Soin Huat/Lai Shevon Jemie (Malaysia)
- Guo Xin Wa/Chen Fang Hui (China)
- Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja (Indonesia)
- Rehan Naufal Kurharjanto/Lisa Ayu Kusumawati (Indonesia)
- Tan Kian Meng/Lai Pei Jing (Malaysia)
*) masih bisa berubah
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BWF Badminton |
Komentar