Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Final Liga Europa - Demi Ukir Sejarah, Bayer Leverkusen Cukup Jadi Diri Sendiri

By Bonifasius Anggit Putra Pratama - Rabu, 22 Mei 2024 | 07:30 WIB
Bayer Leverkusen berhadapan dengan AS Roma pada leg 2 semifinal Liga Europa 2023-2024 di Stadion BayArena, Kamis (9/5/2024).
UEFA.COM
Bayer Leverkusen berhadapan dengan AS Roma pada leg 2 semifinal Liga Europa 2023-2024 di Stadion BayArena, Kamis (9/5/2024).

BOLASPORT.COM - Demi mengukir sejarah, Bayer Leverkusen hanya cukup menjadi diri sendiri saat melakoni final Liga Europa 2023-2024.

Hal itu disampaikan Xabi Alonso pada sesi wawancara pra-laga final Liga Europa kontra Atalanta.

Xabi Alonso menegaskan tekadnya membawa Bayer Leverkusen untuk menorehkan sejarah manis lainnya untuk klub.

Gelar Liga Europa menjadi trofi kedua dari ketiga gelar mayor yang dibidik oleh Bayer Leverkusen.

Sebelumnya Die Werkself sudah mengamankan Bundesliga.

Trofi perisai Liga Jerman mampu diamankan dengan catatan mengagumkan.

Mereka berhasil invincible sepanjang 38 pertandingan.

Baca Juga: BREAKING NEWS - Chelsea dan Mauricio Pochettino Sepakat Akhiri Kerja Sama

Kini, kesempatan besar untuk memperpanjang rekor tak terkalahkan dengan memenangi trofi lainnya ada di depan mata.

Sejarah fenomenal lainnya tengah menanti Leverkusen saat mereka dalam kondisi on fire melalui 51 laga tak terkalahkan sepanjang musim.

Hal itu terjadi saat mereka menjalani duel melawan Atalanta di Stadion Aviva, Dublin, Rabu (22/5/2024) atau Kamis pukul 02.00 WIB di partai puncak Liga Europa.

Tanpa merendahkan Atalanta, Alonso meyakini laga final nanti bakal berjalan intens.

Namun, juru taktik asal Spanyol itu percaya pada kemampuan anak asuhnya mengingat perjalanan luar biasanya sampai saat ini.

"Ini akan menjadi sesuatu yang bersejarah," kata Alonso seperti dikutip BolaSport.com dari laman resmi UEFA.

"Itu akan menjadi sesuatu yang ditulis dengan huruf-huruf emas, tidak hanya dalam sejarah klub kami, tetapi mungkin juga dalam sejarah sepak bola Eropa."

Baca Juga: Alasan di Balik Pencoretan Marcus Rashford dari Daftar Skuad Timnas Inggris untuk EURO 2024

Bayer Leverkusen resmi mengakhiri kompetisi Bundesliga 2023-2024 dengan status invincible alias tak terkalahkan.
SASCHA SCHUERMANN / AFP
Bayer Leverkusen resmi mengakhiri kompetisi Bundesliga 2023-2024 dengan status invincible alias tak terkalahkan.

"Saya harap kami bisa melakukannya."

Ini akan menjadi pertandingan yang sangat intens, melawan lawan yang sangat menuntut, dengan ide-ide yang sangat jelas, dengan pelatih yang telah bersama mereka untuk waktu yang lama, para pemain yang telah bersama selama bertahun-tahun dan saling mengenal satu sama lain dengan baik."

"Kami akan bermain berdasarkan ide-ide kami, permainan kami dan antusiasme kami untuk meraih kemenangan, tetapi juga untuk berkompetisi seperti yang sedang kami lakukan."

"Kami mengenal Atalanta dengan baik, dan tidak ada rahasia; mereka juga akan mengenal kami dengan baik, dan semoga saja, pertandingan nanti akan berjalan dengan baik."

"Akan sangat berarti di mana sangat berarti bagi saya untuk memenangkan trofi Eropa."

"Untuk dapat berbagi dengan orang-orang di klub, dengan para penggemar."

"Anda tahu apa artinya ketika kami memenangkan Bundesliga."

Baca Juga: Tak Ada Nama Rashford dan Sancho di Timnas Inggris, Southgate Punya 12 Pemain Depan untuk EURO 2024

"Untuk bisa memenangkan gelar Eropa setelah bertahun-tahun sejak kami memenangkannya [Piala UEFA pada tahun 1988] akan menjadi sesuatu yang bersejarah, dan kami ingin melakukan itu, untuk memiliki musim yang bersejarah," tutur Alonso menambahkan.

Dari segi pengalaman di Eropa, Bayer Leverkusen sedikit lebih unggul daripada Atalanta.

Leverkusen pernah menjuarai kompetisi kasta kedua Eropa tersebut saat masih bernama Piala UEFA.

Kali terakhir Leverkusen mencicipi gelar bergengsi di kompetisi elite antarklub Eropa terjadi pada musim 1987-1988.

Saat itu mereka berjumpa Espanyol di final yang dimainkan dengan sistem dua leg.

Pada leg pertama, Die Werkself dibantai 0-3 oleh Espanyol di markas lawan.

Ketika giliran menjadi tuan rumah, Wolfgang Rolff dkk. gantian membabat rival sekota Barcelona itu dengan skor serupa.

Baca Juga: Massimiliano Allegri Masih Dicintai, Ultras Juventus Beri Dukungan Khusus

Final akhirnya harus ditentukan dengan adu penalti lantaran agregat sama kuat 3-3.

Di babak tos-tosan, Leverkusen berhasil keluar sebagai pemenang usai menyudahi penalti 6-2 kontra Espanyol.

Kini, Florian Wirtz cs berkesempatan untuk mengulangi prestasi pendahulunya itu ketika berhadapan dengan Atalanta di final Liga Europa.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Bonifasius Anggit Putra Pratama
Sumber : UEFA.com
REKOMENDASI HARI INI

Ketum PSSI Janjikan Timnas Indonesia Evaluasi Menyeluruh, Termasuk Shin Tae-yong

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
PSM
10
17
7
PSBS Biak
10
15
8
Persik
10
15
9
Arema
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X