Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pelanggaran Identik Ramadhan Sananta dan Pratama Arhan, Ada Apa Pemain Indonesia dengan VAR?

By Nungki Nugroho - Senin, 27 Mei 2024 | 15:00 WIB
Penyerang Timnas U-24 Indonesia, Ramadhan Sananta saat berhadapan dengan pemain Uzbekistan dalam laga babak 16 besar Asian Games 2023.
NOC INDONESIA
Penyerang Timnas U-24 Indonesia, Ramadhan Sananta saat berhadapan dengan pemain Uzbekistan dalam laga babak 16 besar Asian Games 2023.

BOLASPORT.COM - Pelanggaran identik dilakukan pemain timnas Indonesia, Ramadhan Sananta dan Pratama Arhan, yang berimbas kartu merah usai direview VAR.

Pratama Arhan sedang menjadi perbincangan usai debut di kompetisi Korea Selatan.

Arho, sapaan akrabnya, memainkan laga perdana bersama Suwon FC di K-League pada Minggu (26/5/2024).

Arhan diturunkan sebagai pemain pengganti pada menit ke-73.

Bek kiri timnas Indonesia itu menggantikan Jeong Dong-ho.

Belum genap dua menit bermain, Arhan langsung melakukan pelanggaran dengan menginjak kaki pemain Jeju, An Tae-hyun.

Baca Juga: Masa Depan Cerah Rival Timnas Indonesia, Bomber Lokal Jadi Top Scorer Liga Thailand

Wasit utama sempat menganggap itu sebagai pelanggaran biasa sampai wasit VAR memberikan rekomendasi review.

Dari hasil review VAR, Arhan diputuskan mendapat kartu merah pada menit ke-76.

Aksi pelanggaran Arhan identik dengan insiden kartu merah Ramadhan Sananta di Piala Asia U-23 2024.

Seperti halnya Arhan, Sananta dimainkan sebagai pengganti pada laga pembuka Indonesia Vs Qatar.

Striker Garuda Muda itu menggantikan Arkhan Fikri pada menit ke-72.

Pada menit ke-90+4, Sananta melakukan pelanggaran terhadap Mohamed Khaled Ahmed Gamal Al Deen Gouda.

Wasit Nasrullo Kabirov sempat memberi kartu kuning untuk penyerang Persis Solo tersebut.

Namun setelah dilakukan review VAR, Sananta diberi direct red card alias kartu merah oleh wasit asal Tajikistan.

Dua pelanggaran identik ini memberi pesan kepada pemain Indonesia untuk bermain lebih aman.

Baca Juga: Asnawi Mangkualam Akhiri Penampilan di Liga Thailand Musim Ini, Masih Layak Dipertahankan Musim Depan?

Pengamat sepak bola Tanah Air, Akmal Marhali, sempat menyoroti perilaku pemain Indonesia.

Menurutnya, para pemain Indonesia mesti banyak belajar dengan keberadaan VAR.

"Kita harus banyak belajar memahami VAR. VAR dibutuhkan untuk menilai peristiwa dengan adil saat wasit tak cermat melihat kejadian," kata Akmal dikutip BolaSport dari Kompas.com.

"Di lain sisi, VAR menghilangkan misteri dalam sepak bola. Andaikata pakai VAR, gol tangan Maradona pasti tidak akan dikenang," ujarnya menambahkan.

Piala AFF menjadi turnamen terdekat yang kemungkinan melibatkan penggunaan VAR.

Sekretaris Jenderal Federasi Sepak Bola Thailand (FAT), Patit Suphaphong, mengatakan bahwa ada opsi VAR digunakan saat babak semifinal dan final ASEAN Cup 2024 mendatang.

“AFF, setelah kompetisi, menyadari bahwa harus ada banyak keputusan, jika ada VAR maka itu membantu," kata Suphaphong.

"Secara pribadi, saya tidak dapat memastikan bahwa akan ada kepastian. Tetapi AFF sedang mempertimbangkan."

"Saya pikir yang paling mungkin adalah babak knockout. Tapi tidak menutup kemungkinan akan ada di keseluruhan turnamen," ujarnya menambahkan.

Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, juga setuju dengan penggunaan VAR di Piala AFF.

"Saya memiliki pengalaman di Piala Dunia. Menurut saya, (Piala AFF) memang sangat membutuhkan VAR," ucap Shin Tae-yong.

"Sekarang ini bantuan teknologi sangat diperlukan dalam pertandingan sepak bola. Saya sadar bahwa kita tidak bisa melihat dengan sempurna 100 persen."

"Ketika pemain telah bekerja 100 persen di lapangan, tetapi bisa saja wasit menghancurkan pertandingan,"

"Untuk meningkatkan kualitas turnamen ini memang para pemain dan wasit perlu lebih bekerja keras. Juga sangat-sangat membutuhkan VAR," pungkasnya.

Kini, tugas Shin Tae-yong adalah menghilangkan permainan akal pemain-pemain Indonesia ketika nanti mentas di Piala AFF 2024.

Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, sedang memarahi pemainnya bernama Ramadhan Sananta saat sesi latihan di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Senin (18/1/2024) malam.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, sedang memarahi pemainnya bernama Ramadhan Sananta saat sesi latihan di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Senin (18/1/2024) malam.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Nungki Nugroho
Sumber : Kompas.com
REKOMENDASI HARI INI

Tampil Apik sebagai Bek Sayap Kanan, Penerus Toni Kroos di Real Madrid bakal Kembali Jalankan Peran Serupa Lawan Liverpool

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136