BOLASPORT.COM - Timnas bola voli putri Indonesia harus mengakui keunggulan India pada pertandingan untuk pemeringkatan 5-8 di AVC Challenge Cup 2024.
Semangat juang dan mental baja yang ditunjukkan para Srikandi Muda sayangnya tidak cukup untuk memenangkan laga yang alot dengan India.
Indonesia kalah dengan skor 1-3 (16-25, 32-30, 20-25, 24-26) dalam pertandingan di Rizal Memorial Coliseum, Manila, Filipina, Sabtu (25/5/2024).
Indonesia masih turun dengan susunan pemain andalan.
Junaida Santi dan Bela Sabrina Agustin yang di laga kontra Vietnam mencetak poin banyak kembali diturunkan dengan didukung Putri Nur Hidayanti Agustin di posisi outside hitter.
Maradanti Namira Tegariani dan Geofanny Eka Chayaningtyas mengisi pos middle blocker, Alridhania Risqamara menjadi setter lalu Dya Hawa Nur Fitria sebagai libero.
Sempat kecolongan poin pertama, Indonesia tidak memerlukan waktu lama untuk membalas. Dengan cepat Bela Sabrina dkk. unggul hingga tiga angka di 5-2.
Serangan Indonesia efektif dalam menghasilkan angka. Bahkan sudah tercipta satu ace di awal laga melalui Putri Agustin. Duel blok di depan net juga dimenangi.
Sementara itu India masih sering melakukan kesalahan dalam serangan hingga selisih poin melebar menjadi lima angka di 11-6 untuk keunggulan Indonesia.
Namun, Indonesia kemudian lengah. Di sisi lain, India meminimalisir eror sehingga mampu membalikkan keadaan berkat 9 poin beruntun hingga 11-15 dan kemudian lalu 12-18.
Serangan Indonesia diperlemah setelah Santi dibuat sibuk dengan receive. Konsistensi Bela Sabrina menurun di akhir-akhir set sampai Indonesia takluk 16-25.
Indonesia masih menghadapi tantangan pada set kedua walau skornya masih ketat.
Bertahan menjadi PR karena adanya gap antara barisan pemain di depan dengan di belakang. India mengeksploitasinya dengan bola-bola tip.
Indonesia kemudian memperkuat blok. Variasi permainan juga ditambah dengan para blocker lebih terlibat dalam serangan. Keunggulan didapat lagi di 9-8.
Persaingan masih sengit dengan skor sama kuat terus tercipta. Fokus pemain lebih baik di set kedua sehingga India tidak dapat membuka margin poin.
Menjaga konsentrasi sangat penting karena pertahanan India sulit ditembus. India membuka keunggulan lagi hingga 17-21.
Indonesia mengejar di 20-21. Skor disamakan di 22-22. Indonesia belum menyerah dengan menyamakan kedudukan lagi di 23-23, 24-24, 25-25, 26-26, 27-27, 28-28, 29-29, 30-30.
Variasi bola quick India menjadi momok, terutama dari Soorya. Namun, semangat pantang menyerah ditunjukkan para Srikandi Tanah Air.
Bela Sabrina mencetak poin deuce ke-1 hinga ke-3. Santi gantian unjuk gigi dengan spike yang menghasilkan deuce ke-4 hingga ke-7.
Indonesia akhirnya mencetak set point di 31-30 setelah spike keras Santi menghasilkan bola tanggung yang dapat dieksekusi Putri Hidayanti.
Set kedua akhirnya dimenangi oleh Indonesia melalui spike Bela Sabrina yang tak terkawal berkat gerakan tipuan setter Rara Risqamara dan Fanny.
Kejar-kejaran poin kembali terjadi pada set ketiga.
Setelah kedudukan sama kuat lama mewarnai papan skor, Indonesia harus tertinggal sampai time out diambil pelatih Pedro Lilipaly di skor 8-11.
Merah Putih belum dapat mengejar. Masih ada jarak empat poin saat time out di 18-22. Pedro kembali meminta agar bola pertama dapat diangkat tinggi.
Set poin didapat India pada skor 19-24. Bela Sabrina menipiskan jarak dengan satu poin sebelum India meneror lagi dengan bola quick mereka untuk unggul set 2-1.
Pertandingan kembali sengit di awal set ketiga. Selisih poin kedua tim masih tipis. Indonesia kecolongan duluan. Beberapa kali serangan dari posisi 2 dapat diblok lawan.
Momentum didapat Indonesia setelah membalikkan keadaan di 13-12 dan menjauh hingga 15-12. Namun, India dapat menyamakan skor di 16-16 dan membalikkan keadaan.
Sempat tertinggal 17-20, Indonesia mendekat di 19-20 dan terus menekan di 20-21 lalu 21-22. Ace dari Santi menyamakan skor di 22-22.
India menjauh untuk mencetak set point di 22-24. Dewi Fortuna masih memihak Indonesia setelah dua bola yang keluar dari India menciptakan deuce.
Akan tetapi, kegagalan mengatasi bola-bola quick dan dump dari India akhirnya menjadi mimpi buruk bagi Indonesia.
Indonesia harus kalah dengan skor 24-26 pada set keempat.
Junaida Santi mencetak poin terbanyak bagi Indonesia dengan 24 poin diikuti Bela Sabrina (21 poin) dan Putri Agustin (16).
Adapun India mendulang poin banyak dari Anusree Kambrath Poyilil dengan 21 poin lalu Soorya (18 poin) dan Jini Kovat Shaji (13) yang masing-masing berposisi middle blocker dan setter.
Perjuangan Bela Sabrina dkk. akan berlanjut pada Rabu (28/5/2024) dengan partai perebutan peringkat 7 menghadapi tim yang kalah dari laga antara Hong Kong dan Iran.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar