BOLASPORT.COM - Barcelona sepertinya tidak kapok dengan rapor merah pelatih asal Jerman saat menunjuk Hansi Flick sebagai pengganti Xavi Hernandez.
Barcelona baru saja meresmikan pelatih baru mereka, Hansi Flick, Rabu (29/5/2024).
Flick resmi menggantikan Xavi Hernandez sebagai pelatih baru yang telah dipecat oleh Barcelona pada akhir musim 2023-2024.
Dikutip BolaSport.com dari laman resmi Barcelona, Flick akan menjadi pelatih Blaugrana dengan durasi jangka pendek.
Pelatih asal Jerman itu untuk sementara hanya menerima kontrak berdurasi dua tahun hingga 30 Juni 2026.
"FC Barcelona dan Hansi Flick telah mencapai kesepakatan dengan pelatih asal Jerman ini untuk menjadi pelatih tim utama sepak bola pria hingga 30 Juni 2026," bunyi pernyataan resmi Barcelona.
"Pelatih baru ini telah menandatangani kontrak di kantor Klub dengan didampingi oleh Presiden FC Barcelona, Joan Laporta; wakil presiden pertama yang bertanggung jawab atas bidang olahraga, Rafa Yuste dan direktur olahraga Klub, Anderson Luís de Souza, Deco," lanjut Barcelona.
Keputusan Barcelona untuk menunjuk Flick sebagai pelatih baru mereka bisa dibilang berani.
Pasalnya, Barcelona tidak memiliki tren baik saat dilatih oleh pelatih asal Jerman.
Sepanjang sejarah klub, hanya ada dua pelatih asal Jerman yang pernah menjadi juru taktik Barcelona sebelum Flick.
???? ???????????????????? ???????????????????? ❤️ pic.twitter.com/oB72A1iKtI
— FC Barcelona (@FCBarcelona) May 29, 2024
Dua sosok tersebut adalah Hennes Weisweiler dan Udo Lattek.
Weisweiler menjadi pelatih asal Jerman pertama yang mengambil alih kemudi skuad Barcelona.
Kala itu, Barcelona tertarik merekrut Weisweiler karena ia sukses bersama Borussia Moenchengladbach.
Akan tetapi, ketika menjadi pelatih Barcelona, Weisweiler tidak menuai hasil sukses sama sekali.
Baca Juga: RESMI - Hansi Flick Jadi Pelatih Anyar Barcelona, Langsung Bisa Bahasa Catalonia
Weisweiler bahkan tidak genap menjalani satu musim bersama Barcelona setelah didatangkan pada 1 Juli 1975.
Sebelum musim 1975-1976 berakhir, posisi Weisweiler digantikan oleh Laureano Ruiz.
Weisweiler pun hanya memimpin Barcelona dalam 40 laga dengan catatan 22 kemenangan, 6 hasil imbang, dan 12 kekalahan.
Setelah Weisweiler, Udo Lattek menjadi pelatih Jerman kedua dan datang ke Camp Nou pada musim 1981-1982.
Pada musim pertamanya, Udo Lattek tampak menunjukkan hasil yang menjanjikan untuk Blaugrana.
Ia mampu mempersembahkan Piala Winners kepada Barcelona.
Akan tetapi, Blaugrana gagal meraih trofi lainnya, termasuk hanya finis di posisi kedua Liga Spanyol.
Baca Juga: Barcelona Dapat Kabar Baik dari Incaran Pertama, Gelandang Idaman Hansi Flick Beri Sinyal Positif
Pada musim keduanya, ekspektasi terhadap Udo Lattek semakin tinggi.
Namun, Udo Lattek tidak menyelesaikan musim 1982-1983 dan digantikan oleh Cesar Menotti.
Menarik untuk ditunggu bagaimana perjalanan Hansi Flick sebagai pelatih Jerman ketiga dalam sejarah Barcelona.
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | FC Barcelona, Transfermarkt.com |
Komentar