BOLASPORT.COM - Beberapa hari lagi jelang debutnya di MMA, Kade Ruotolo malah merasa lebih nyaman untuk beradu jotos kontra Blake Cooper di ONE 167: Tawanchai vs Nattawut II.
Nama Ruotolo lebih harum di atas kanvas sebagai jagoan grappling.
Di ONE Championship, salah satu dari Si Kembar Ajaib Kade dan Tye Ruotolo itu adalah juara kelas ringan submission grappling.
Namun di ONE 167, dia akan menguji kemampuan striking-nya dengan menghadapi sesama petarung Amerika yang berasal dari keluarga jagoan di ONE 167: Tawanchai vs Nattawut II pada 8 Juni mendatang.
Laga itu akan menjadi aksi MMA pertama bagi Ruotolo sehingga bakal menarik perhatian dari para pencinta olahraga tarung.
Sang grappler kenamaan dikenal akan kehebatannya dalam mengunci lawan.
Akan tetapi, terlepas dari kecintaan di disiplin BJJ, Ruotolo sangat ingin menguji kemampuannya dalam beradu striking.
Dia mengaku telah terpapar MMA sejak kecil dari ayahnya yang merupakan petarung.
"Itu adalah dunia yang sangat berbeda dan saya jatuh cinta pada MMA hari demi hari," ujar Kade Ruotolo.
"Bukannya jiu-jitsu tidak menarik, tetapi MMA memberikan perasaan yang berbeda."
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | ONE Championship |
Komentar