Sejak awal gim pertama, Fajar/Rian tancap gas dan unggul sangat jauh hingga 13-3 sampai mengunci gim pertama dengan skor telak 21-8.
Pada gim kedua, pasangan berjuluk duo FajRi tidak mengendurkan serangan. Pertahanan mereka sangat solid.
Antisipasi Fajar di depan net dalam melihat sisi-sisi kosong lawan sangat tajam.
Fajar/Rian unggul cepat dari 5-3 hingga 16-10 sampai mengunci kemenangan dengan skor 21-12 pada gim kedua. Mereka menang dalam 26 menit saja.
Kemenangan Fajar/Rian benar-benar menyelamatkan gengsi ganda putra Indonesia yang terjebak dalam krisis dengan tumbangnya para pasangan andalan.
Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana gagal meredam kebangkitan pasangan Juara Dunia 2023, Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae, meski sempat tampil gacor pada gim pertama.
Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani pun sama.
Juara Spain Masters itu gagal memanfaatkan keunggulan pada gim pertama untuk menjegal pasangan nomor wahid China, Liang Wei Keng/Wang Chang.
Dari nomor lain, kekalahan pedih dialami dua pemain tunggal putra, Chico Aura Dwi Wardoto dan Anthony Sinisuka Ginting, serta ganda campuran, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja.
Kekalahan paling menyakitkan dialami sang juara bertahan Anthony Sinisuka Ginting yang gagal hat-trick di turnamen ini setelah kalah mengejutkan dari pemain non-unggulan.
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar