BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, melangkah ke semifinal Singapore Open 2024.
Tiket babak semifinal didapat Gregoria seusai menumbangkan Wang Zhi Yi (China) yang merupakan pemegang titel juara Asia pada 2023 dan 2024, dengan skor 21-13, 13-21, 24-22 pada laga yang berlangsung di Singapore Indoor Stadium, Jumat (31/5/2024).
Ini merupakan pencapaian terbaik Gregoria pada turnamen BWF World Tour Super 750 itu.
"Puji Tuhan, bersyukur sekali hari ini bisa melewati pertandingan. Wang Zhi Yi sedang ada di performa dan hasil yang bagus di tiga turnamen ini, di sisi lain dia pasti kelelahan. Apresiasi untuk apa yang dia sudah tampilkan," kata Gregoria dalam siaram resmi PBSI.
Gregoria mencetak angla lebih dulu 2-0. Wang mendekat 1-2 setelah smesnya tidak dapat dihentikan Gregoria.
Gregoria menebusnya dengan tambahan angka menjadi 3-1, tetapi Wang kembali menipiskan selisih skor 2-3.
Gregoria menjaga keunggulan 9-5. Perlahan Wang mendekat 8-9. Setelah melalui reli panjang, Wang berhasil menyamakan skor 9-9.
Wang lalu berbalik memimpin 10-9. Gregoria lalu mencatat skor imbang 10-10. Pengembalian Wang yang keluar membuat Gregoria unggul tipis pada interval 11-10.
Setelah rehat interval, Gregoria menjauh 13-10 lewat pukulan keras di dekat net. Pukulan Gregoria yang keluar membuat Wang menipiskan jarak 11-13.
Setelah melalui reli panjang, Gregoria mempertebal keunggulan 14-11. Gregoria membuat Juara Asia 2024 itu pontang-panting sebelum akhirnya poin Gregoria kembali bertambah.
Gregoria tidak memberi celah bagi Wang untuk berkembang dan gap semakin jauh 16-11.
Wang mengejar ketertinggalan 12-16, tetapi Gregoria menebusnya dengan tambahan angka 18-12. Wang menambah angka yang direspons Gregoria dengan menjauh 19-13.
Gregoria yang sudah memegang kendali permainan berhasil mengunci gim ini menjadi miliknya.
Pada gim kedua, Gregoria selalu tertinggal dalam perolehan poin.Gregoria mengejar ketinggalan 10-13. Kesalahan Wang membuat gap semakin dekat 11-13.
Wang menjauh lagi 14-11. Gregoria berusaha mendekat 12-15. Setelah itu, Wang menjaga dominasi dan unggul dengan jarak tujuh angka.
Gregoria mencetak poin 13-19. Wang melanjutkan momentum dan membuat gim ketiga digelar.
Pada gim penentuan, Gregoria unggul pada interval 11-6. Selepas jeda interval, Gregoria menjauh 12-6 yang dibalas Wang dengan tambahan angka 7-12.
Gregoria menjaga keunggulan 13-7. Wang perlahan mendekat 12-13 dan menyamakan skor 13-13.
Wang kembali memimpin 14-13 yang dibalas Gregoria hingga kedudukan kembali seri. Smes Gregoria membuat dia menjauh 15-14, tetapi skor imbang lagi. Kondisi imbang berlanjut hingga skor 19-19.
Wang lalu mencetak match point 20-19, tetapi Gregoria menyamakan skor sehingga penentuan pemenang ditentukan melalui adu setting. Setelah melalui dua kali deuce, Gregoria mengunci kemenangan.
"Kemenangan tadi cukup membuat saya percaya diri karena saya rasa di beberapa turnamen terakhir kekalahan saya polanya selalu berulang," aku pebulu tangkis 24 tahun itu.
"Sudah unggul, terkejar lalu kalah, tadi saya sudah takut itu terjadi lagi tapi akhirnya saya bisa melewatinya dengan cukup tenang di poin-poin kritis. "
"Keunggulan membuat saya malah banyak berpikir jadinya malah melakukan kesalahan sendiri. Ketika lawan mengubah pola, saya juga belum cepat menemukan solusi."
"Beruntung hari ini, di akhir-akhir saya bisa memaksakan bola untuk masuk ke daerah lawan dulu. Ini yang seharusnya saya temukan lebih cepat."
"Besok melawan An Se-young, saya mau recovery dulu yang bagus setelah pertandingan panjang ini. Kembalikan kondisi secara maksimal karena dia bukan lawan yang mudah. Saya mau berusaha semaksimal mungkin, berharap hasil terbaik."
Baca Juga: Hasil Singapore Open 2024 - Kebuntuan Pecah, Fajar/Rian Pecundangi Liang/Wang 2 Gim Langsung
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | PBSI.id |
Komentar