BOLASPORT.COM - Tunggal putri Korea Selatan, An Se-young, sukses menjadi juara Singapore Open 2024.
An Se-young memenangi duel alot selama tiga gim melawan tunggal putri China, Chen Yu Fei pada laga final Singapore Open 2024.
Adu keuletan dengan permainan taktik ditunjukkan oleh pemain unggulan kesatu dan kedua itu.
Hasilnya An Se-young menang dengan skor 21-19, 16-21, 21-12 dalam pertandingan yang digelar di Singapore Indoor Stadium, Singapura, Minggu (2/6/2024)
Jalannya Pertandingan
Chen lebih dulu membuka keunggulan dengan mencetak dua poin beruntun.
Setelah itu, pertandingan berlangsung sengit saat An berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2.
Pemain unggulan kesatu dan kedua itu saling berbalas angka dan saling gantian memimpin. Hingga kedudukan masih bertahan sama kuat pada skor 6-6.
Namun, An berhasil membuka jarak keunggulan dua poin. Dia berhasil mencapai interval gim pertama dengan skor 11-8 usai smes kerasnya tak mampu dikembalikan Chen.
Baca Juga: Hasil Final Singapore Open 2024 - Asa Penghenti Apriyani/Fadia Digagalkan Juara Bertahan Chen/Jia
Selepas jeda, An masih mempertahankan permainannya dengan tampil taktis untuk tetap unggul tiga poin pada skor 15-12.
Chen merespons dengan balas menekan dan mampu menghasilkan dua poin untuk mengubah skor menjadi 14-15.
Namun, kesalahan sendiri justru dilakukan Chen saat dua kali pukulannya tidak menemui sasaran dan menghasilkan keuntungan untuk An.
An Se-young akhirnya mendapatkan momentum dengan mencatatkan game point dengan skor 20-16.
Chen Yu Fei mengancam dengan mencetak tiga poin beruntun, tetapi smes keras bertubi-tubi An akhirnya menyudahi gim pertama dengan skor tipis.
Pada gim kedua, pertandingan kembali berlangsung ketat saat kedua pemain berbagi angka sama kuat pada 4-4.
An dan Chen sama-sama tampil ulet dan solid demi gelar juara Singapore Open 2024.
Namun, Chen gantian mendapatkan momentum dengan unggul 11-8 pada interval.
Keunggulan berhasil dipertahankan dengan baik oleh Chen hingga akhir sehingga memaksa duel berlanjut ke gim penentuan.
Pada gim pamungkas, An kembali berhasil memegang kendali permainan usai memimpin 11-6 pada interval.
Selepas jeda, An cukup nyaman memainkan bola hingga berhasil melesat untuk memimpin dengan skor 17-8.
Serangan bertubi-tubi An akhirnya mencatatkan match point usai kesalahan sendiri justru dilakukan Chen saat An sudah terjatuh. Pukulannya malah terlalu memanjang.
Chen sempat membalas dua angka, namun An akhirnya berhasil menyelesaikan laga yang berlangsung selama 77 menit.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar