BOLASPORT.COM - Kekalahan Anthony Sinisuka Ginting membuat kekuatan tunggal putra Indonesia pada Indonesia Open 2024 semakin tipis.
Sebagai tuan rumah Indonesia Open 2024, kekuatan tim Merah-putih di sektor tunggal putra langsung menipis di hari pertama.
Kekalahan Anthony Sinisuka Ginting pada fase 32 besar turnamen BWF Super 1000 ini membuat jalan Indonesia semakin runyam.
Pemain asal Cimahi, Jawa Barat tersebut harus mengakui ketangguhan wakil Jepang, Kenta Nishimoto yang menjadi lawannya.
Tampil di Istora Senayan, Jakarta, Anthony tumbang melalui rubber game 21-17, 11-21, 8-21 dalam tempo 60 menit.
Dengan hasil minor ini, unggulan ketujuh Indonesia Open 2024 tersebut mengalami perubahan dalam rekor pertemuannya dengan Nishimoto.
Kini, Anthony sudah kalah empat kali dari pemain ranking ke-12 dunia tersebut dari total 12 pertandingan yang sudah tercipta.
Usai laga, Anthony tak menampik kekalahan hasil ini karena dia sering melakukan kesalahan-kesalahan sendiri dan kurang fokus.
"Lebih ke diri sendiri aja sih, kurang bisa fokus ke permainan juga," ucap Anthony usai pertandingan.
"Kenta juga kita sudah beberapa kali ketemu sebelumnya, udah sama sama tau jadi memang kendala match hari ini lebih ke diri sendiri aja sih," imbuhnya.
Pemain jebolan SGS PLN Bandung tersebut mengikuti jejak Chico Aura Dwi Wardoyo yang tampil lebih dulu di hari pertama.
Tunggal putra berdarah Papua itu juga gagal melewati perlawanan amunisi Thailand Kantaphon Wangcharoen di babak 32 besar. ini.
Menghabiskan durasi selama 37 menit, Chico tumbang dalam laga straight game atau dua gim langsung dengan skor akhir 16-21, 9-21.
Kekalagan Chico dan Anthony di babak pertama Indonesia Open 2024 ini seperti sebuah ironi mengingat mereka tampil di kandang sendiri.
Khusus bagi Anthony, hasil kali ini menjadi alarm keras baginya setelah menunjukkan performa kurang menggigit di lapangan.
Tren negatif ini setidaknya berlangsung sejak dua ajang terakhir, di mana Anthony juga tersisih cepat di babak kedua Singapore Open 2024.
Pemain peringkat kesembilan dunia tersebut tersingkir usai kalah dari underdog Malaysia, Leong Jun Hao.
Leong Jun Hao sendiri akan menjadi lawan satu-satunya harapan terakhir tim Garuda di tunggal putra Indonesia Open 2024, Jonatan Christie.
Menduduki unggulan ketiga, Jonatan benar-benar diharapkan bisa melaju jauh di turnamen ini usai Chico dan Anthony tersisih.
Jika menilik dari catatan di atas kertas, Jonatan tentu lebih diunggulkan meraih kemenangan dibandingkan pemain peringkat ke-32 dunia itu.
Akan tetapi, pemain jebolan PB Tangkas itu juga tidak bisa diterka terlebih ini menjadi laga pertama bagi keduanya.
Rangkaian pertandingan hari kedua Indonesia Open 2024 akan berlangsung esok hari, Rabu (5/6/2024) mulai pukul 09.00 WIB.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Bwftournamentsoftware.com |
Komentar