Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tak Ada Rusuh-Rusuh Marquez-Bagnaia, Bos Ducati Bantah Curangi Jorge Martin

By Wahid Fahrur Annas - Kamis, 6 Juni 2024 | 10:00 WIB
(Ki-ka) Jorge Martin, Francesco Bagnaia, dan Marc Marquez merayakan hasil mereka di atas podium setelah balapan MotoGP Catalunya di Sirkuit Catalunya, Montmelo, Spanyol, 26 Mei 2024.
LLUIS GENE
(Ki-ka) Jorge Martin, Francesco Bagnaia, dan Marc Marquez merayakan hasil mereka di atas podium setelah balapan MotoGP Catalunya di Sirkuit Catalunya, Montmelo, Spanyol, 26 Mei 2024.

BOLASPORT.COM - General Manager Ducati Corse, Luigi Dall'Igna, menanggapi soal bagaimana hubungan yang akan terjadi dengan memiliki dua pembalap juara dunia di dalam satu kotak pada MotoGP 2025.

Ducati Lenovo sudah secara resmi akan diperkuat Marc Marquez dan Francesco Bagnaia pada musim yang akan datang.

Sesuatu yang positif karena Ducati akan memiliki dua pembalap terbaik yang ada lintasan saat ini yang akan bersaing secara kompetitif.

Keduanya sama-sama memiliki ambisi yang sama untuk menjadi juara dunia.

Akan tetapi, Marquez dan Bagnaia tentunya berpeluang tak akan terhindar dari panasnya persaingan meski sebagai rekan satu tim.

Marquez masih penasaran dalam perburuan gelar juara yang kesembilan.

Baca Juga: Rahasia Marc Marquez Sudah Incar Tim Pabrikan Ducati sejak Pertama Kali Tunggangi Desmosedici dengan Risiko Kehilangan Sponsor

Dia memiliki kesempatan yang lebih besar ketika menjadi pembalap pabrikan untuk menjadi juara lagi sekaligus menyamai rekor rivalnya dulu yakni Valentino Rossi yang tak lain adalah guru dari Francesco Bagnaia.

Situasi tersebut yang dikhawatirkan akan menghadirkan percikan api di antara hubungan Marquez dan Bagnaia.

Selain itu juga masalah pengembangan motor DesmosediciGP.

Kendati demikian, bos Ducati itu yang akrap disapa Gigi Dall'Igna itu justru sama sekali tidak khawatir dengan hal itu.

"Dari sudut pandang pengembangan motor, saya sama sekali tidak khawatir," kata Dall'Igna kepada Sky Sports MotoGP dilansir Corsedimoto.

"Kami memiliki filosofi kami sendiri, kami selalu mengikuti lebih dari satu pembalap dan kami percaya bahwa tidak hanya melihat satu pembalap saja bisa menjadi nilai tambah dalam pengembangan."

"Saya lebih khawatir tentang manajemen olahraga, karena iklim yang saat ini dialami di tim Ducati sangat luar biasa dan tujuannya adalah untuk terus memilikinya tahun depan," ujarnya.

Menurutnya, Bagnaia tidak membutuhkan ujian dengan kedatangan Marquez yang akan berbagi paddock dengannya pada musim depan.

"Saya rasa Pecco tidak membutuhkan ujian lebih lanjut. Dia telah menunjukkan kemampuannya, dia telah memenangkan dua gelar MotoGP dan melakukan beberapa hal fantastis dengan motornya," tutur Dall'Igna.

"Saya rasa tak ada lagi yang perlu ia buktikan. Dia adalah bendera kami, kami mengontraknya sebelum kejuaraan dimulai," ujarnya.

Baca Juga: Pengamat MotoGP Ungkap Kekejaman di Balik Keputusan Ducati Lepas Jorge Martin demi Marc Marquez

Selain itu, Dall'Igna juga membantah tuduhan miring soal perlakuan Ducati ke Jorge Martin.

Diakui bahwa Ducati sebenarnya ingin mempertahankan Martin dan Marquez untuk tetap mengendarai DesmosediciGP.

Menurutnya, kata Dall'Igna, Ducati sudah mengambil keputusan yang sportif tentang lebih memilih Marquez daripada Martin.

”Kami bertujuan untuk mempertahankan Martin dan Marquez," ucapnya.

"Kami tahu itu akan sangat sulit, tetapi kami mengejar tujuan ini sampai kami menyadari bahwa hal itu tidak mungkin lagi."

"Kami harus fokus pada salah satu dari keduanya, keputusannya rumit tetapi kami memilih Marc."

"Pemasaran? Pilihan saya adalah pilihan yang sportif, lalu di dalam perusahaan pasti ada yang juga membuat evaluasi ini," ujarnya.

Dall'Igna juga memastikan Martin akan mendapatkan perlakuan yang sama di Ducati sampai akhir musim MotoGP 2024.

"Kami berolahraga dan oleh karena itu kami harus bersikap sportif. Tidak ada yang bisa mengatakan apa-apa tentang manajemen sepeda motor pelanggan dalam beberapa tahun terakhir,"ujarnya.

"Semua pembalap dapat mengekspresikan bakat mereka dan berkembang. Akan seperti ini dari sekarang hingga akhir tahun."

"Martin tidak akan kekurangan dukungan teknis dan sumber daya manusia kami," tegas Dall'Igna.

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

REKOMENDASI HARI INI

Shin Tae-yong Ungkap Alasan Datang ke Laga Persib Vs Port FC, Hasil Akhir Tak Sesuai Harapan

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
4
12
2
Arsenal
4
10
3
Newcastle
4
10
4
Liverpool
4
9
5
Aston Villa
4
9
6
Brighton
4
8
7
Nottm Forest
4
8
8
Chelsea
4
7
9
Brentford
4
6
10
Man United
4
6
Klub
D
P
1
Borneo
5
13
2
Persebaya
5
13
3
PSM
5
10
4
Persib
5
9
5
Bali United
5
8
6
Persija Jakarta
5
8
7
Persik
5
8
8
Persita
5
7
9
Barito Putera
5
7
10
Dewa United
5
6
Klub
D
P
1
Barcelona
5
15
2
Atlético Madrid
5
11
3
Real Madrid
5
11
4
Villarreal
5
11
5
Celta Vigo
5
9
6
Real Betis
5
8
7
Mallorca
6
8
8
Rayo Vallecano
5
7
9
Alavés
5
7
10
Girona
5
7
Klub
D
P
1
Udinese
4
10
2
Napoli
4
9
3
Inter
4
8
4
Juventus
4
8
5
Torino
4
8
6
Lazio
4
7
7
Verona
4
6
8
Empoli
4
6
9
Atalanta
4
6
10
Milan
4
5
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
312
2
F. Bagnaia
305
3
M. Marquez
259
4
E. Bastianini
250
5
B. Binder
161
6
P. Acosta
152
7
M. Viñales
139
8
A. Espargaro
119
9
F. Di Giannantonio
119
10
A. Marquez
114
Close Ads X