BOLASPORT.COM - Timnas Jerman harus menyembuhkan diri dari penyakit melempem di awal turnamen besar dalam kesempatannya membuka Euro 2024.
Sebagai tuan rumah Euro 2024, timnas Jerman menyuguhkan penampilan pembuka turnamen di Fussball Arena Munich.
Die Mannschaft akan menjamu timnas Skotlandia pada duel pertama di Grup A.
Duel tersebut dipentaskan pada Jumat (14/6/2024) waktu setempat atau Sabtu pukul 02.00 WIB.
Pasukan Julian Nagelsmann jelas melaju sebagai kandidat kuat juara edisi kali ini.
Dukungan penuh publik sendiri plus status raja gelar terbanyak Piala Eropa bersama Spanyol (3) adalah modal penting.
Untuk menuju target juara, timnas Jerman harus melalui aksi perdananya secara meyakinkan.
Terpenting mereka harus memastikan penyakit tampil melempem di awal turnamen tidak kembali hadir.
Sejak menjuarai Piala Dunia 2014, Die Mannschaft mengalami penurunan performa di turnamen besar.
Di Piala Dunia, mereka tak pernah sekadar lolos dari fase grup pada 2018 dan 2022.
Adapun di Piala Eropa terakhir, pencapaian mereka terhenti pada baba 16 besar.
Satu garis merah yang menandai tiga kegagalan tersebut ialah Jerman selalu kalah dalam partai pembukanya di fase grup.
Pada Piala Dunia 2018 di Rusia, Toni Kroos cs mengawali Grup F dengan kekalahan 0-1 dari Meksiko.
Gol tunggal Hirving Lozano menyebabkan lahirnya satu dari dua kekalahan Jerman di grup sehingga finis sebagai juru kunci.
Maju ke Qatar 2022, kiprah Jerman di Grup E ditandai dengan momen dipukul Jepang 1-2.
Lesakan awal Ilkay Guendogan via tendangan penalti sia-sia karena gol balasan Ritsu Doan dan Takuma Asano dalam seperempat jam terakhir.
Sementara itu pada penampilan terakhir di Piala Eropa, Die Mannschaft membuka Grup F Euro 2020 dengan kekalahan dari Prancis 0-1.
Gol bunuh diri Mats Hummels menjadi pembeda hasil akhir.
Semakin erat korelasinya dengan sekarang, kekalahan tersebut terjadi dengan status Jerman sebagai salah satu tuan rumah turnamen.
Apalagi, laga itu juga digelar di Fussball Arena, stadion yang bakal menyelenggarakan duel versus Skotlandia nanti!
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | UEFA.com |
