BOLASPORT.COM - AC Milan bisa dibilang telah memperkuat tim rival mereka sendiri di Liga Italia setelah resmi menjual permanen Charles De Ketelaere ke Atalanta.
Pada musim lalu, AC Milan meminjamkan CDK ke Atalanta dengan opsi pembelian permanen.
Gelandang serang asal Belgia itu dianggap gagal oleh AC Milan pada musim 2022-2023.
Dibeli mahal dengan harga 35 juta euro atau sekitar 614 miliar rupiah dari Club Brugge, De Ketelaere gagal mencetak gol dan hanya 9 kali menjadi starter di Liga Italia.
Akan tetapi, pemain berusia 23 tahun ini ternyata tampil bagus selama masa peminjaman di Atalanta.
Dia berhasil merebut tempat di tim utama dengan 25 kali menjadi starter di Liga Italia dalam total 35 penampilan.
Merumput 50 kali di semua kompetisi, De Ketelaere mencetak 14 gol dan membuat 11 assist.
Setelah musim 2023-2024 selesai, Atalanta langsung menyatakan ingin merekrut De Ketelaere secara permanen.
Sang pemain juga menegaskan bahwa dia lebih suka bertahan di Atalanta ketimbang balik ke AC Milan demi mendapatkan menit bermain.
Pada Sabtu (15/6/2024), kesepakatan transfer permanen CDK akhirnya dicapai oleh AC Milan dan Atalanta.
"Atalanta dengan senang hati menyatakan bahwa hak atas performa olahraga Charles De Ketelaere sepenuhnya sudah dimiliki Nerazzurri," demikian isi pernyataan resmi Atalanta.
"Pada musim 2023-2024, penyerang Belgia ini memenuhi ekspektasi dengan mencetak 14 gol dan membuat 11 assist dalam 50 penampilan di Liga Italia, Liga Europa, dan Coppa Italia."
"Keluarga Percassi, Keluarga Pagliuca, dan seluruh klub senang Charles bertahan bersama Nerazzurri."
"Klub mengharapkan kontinuitas kariernya di Bergamo."
Menjual De Ketelaere secara permanen, AC Milan bisa dibilang rugi dalam hitungan finansial.
Atalanta hanya membayar 22 juta euro plus 2 juta dalam bentuk bonus.
Juga ada biaya peminjaman musim lalu sebesar 3 juta euro.
Memang terdapat klausul jatah 10% buat AC Milan jika Atalanta menjual De Ketelaere di masa depan.
Akan tetapi, hampir dipastikan pendapatan AC Milan tidak menutup pengeluaran 35 juta euro untuk membeli CDK.
Bukan hanya rugi finansial, AC Milan juga dipastikan telah memperkuat salah satu rivalnya sendiri di Liga Italia.
Atalanta tentu senang salah satu senjata terbaiknya musim lalu bisa dipertahankan.
Prestasi Atalanta saat diperkuat De Ketelaere musim lalu lebih baik daripada AC Milan.
Atalanta memang hanya finis di posisi ke-4 klasemen Liga Italia sementara AC Milan menempati peringkat 2.
Akan tetapi, pada akhirnya kedua tim mendapatkan hadiah yang sama yakni tiket lolos ke Liga Champions 2024-2025.
Di ajang lain, prestasi Atalanta lebih bagus daripada AC Milan.
Atalanta bahkan menyingkirkan AC Milan di babak perempat final Coppa Italia.
Di Liga Europa, Atalanta menjadi juara sementara langkah AC Milan mentok di semifinal.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Calciomercato.com |
Komentar