BOLASPORT.COM - Timnas Kroasia mengusung misi wajib menang saat mengahdapi Albania demi mengembalikan keyakinan penggemarnya yang sempat memudar usai kalah dari Timnas Spanyol.
Timnas Kroasia dijadwalkan menghadapi Albania pada matchday 2 Grup B Euro 2024.
Duel tersebut akan berlangsung di Volksparkstadion, Hamburg, Rabu (19/6/2024) pukul 20.00 WIB.
Partai ini bisa dibilang sebagai laga hidup mati bagi kedua tim.
Pasalnya, baik Kroasia maupun Albania sama-sama menelan kakalahan pada laga pertama Grup B.
Luka Modric dkk. di luar dugaan keok 0-3 dari Timnas Spanyol.
Sebelum kick-off, laga ini sebenarnya diprediksi bakal berakhir imbang mengingat kualitas kedua tim yang nyaris setara.
Namun, pertandingan justru berjalan cukup jomplang, terutama di babak pertama.
Terbukti, seluruh gol La Furia Roja tercipta di paruh pertama.
Masing-masing lewat Alvaro Morata (29'), Fabian Ruiz (32'), dan Dani Carvajal (45+2').
Sementara itu, Albania kalah tipis 1-2 dari juara bertahan, Timnas Italia.
Walaupun kalah, Albania mampu menunjukkan perlawanan sengit dalam laga tersebut.
Anak asuh Sylvinho bahkan unggul lebih dulu lewat gol kilat Nedim Bajrami pada detik ke-23.
Namun, Gli Azzurri kemudian membalas dua kali melalui Alessandro Bastoni (11') dan Nicolo Barella (16').
Menjelang laga tersebut, Zlatco Dalic mengungkapkan bahwa saat ini kiprah timnya di Piala Eropa 2024 mulai diragukan akibat kalah dari Spanyol.
Oleh sebab itu, Dalic bertekad mengembalikan kepercayaan tersebut dengan mengalahkan Albania.
"Saya tahu setelah kekalahan dari Spanyol, ada banyak pesimisme dan hal negatif tapi kami akan memberikan yang terbaik, dan kami melakukan yang terbaik untuk menjadi yang terbaik yang kami bisa," kata Dalic seperti dikutip BolaSport.com dari The Guardian.
Baca Juga: EURO 2024 - Teman Setimnya Sudah Pensiun 18 Tahun, Cristiano Ronaldo Masih Main di Piala Eropa Ke-6
"Semua yang telah kami lakukan dalam enam, tujuh tahun terakhir, kami harus melihatnya dan merasa bangga."
"Kroasia jauh lebih baik daripada yang dikatakan dan dilihat publik," imbuhnya.
Meski begitu, Dalic tetap menaruh respek terhadap Albania dan enggan meremehkan mereka.
"Albania mungkin tidak memiliki kualitas yang sama dengan Spanyol, tetapi mereka pantas mendapatkan banyak rasa hormat," ujarnya.
"Mereka termotivasi dan terorganisir, jadi kami perlu bersabar dan berhati-hati."
"Kami tahu tujuan kami adalah menang dan kami akan lebih menyerang.
"Kami ingin meningkatkan diri."
"Bahkan saat melawan Spanyol, kami menguasai penguasaan bola dan menciptakan lebih banyak peluang, namun sekarang kami harus menjadi lebih baik lagi," tutur pelatih berusia 57 tahun itu menambahkan.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | The Guardian |
