BOLASPORT.COM - Kekalahan diterima tunggal putra Indonesia, Alwi Farhan, saat berlaga pada babak perempat final Kaohsiung Masters 2024.
Alwi Farhan yang berstatus sebagai unggulan ketujuh dipaksa bertekuk lutut di depan pemain dengan ranking 308 dunia.
Kampiun Kejuaraan Dunia Junior 2023 itu ditumbangkan wakil tuan rumah, Cheng Kai.
Tampil di Kaohsiung Arena, Taiwan, Jumat (21/6/2024) Alwi kalah via rubber game dengan skor 17-21, 21-11, 17-21.
Jalannya Pertandingan
Alwi Farhan langsung tampil agresif pada awal-awal laga dengan mulai melepaskan smes-smes keras.
Alhasil, keunggulan lebih dulu didapat pada 4-2. Kedudukan sempat berimbang menjadi 5-5.
Namun, Alwi berhasil menjaga jarak keunggulan dua poin lagi pada skor 7-5, tetapi Cheng kembali mampu menyamakan kedudukan menjadi 7-7.
Alwi terus menekan lawannya dengan melancarkan smes-smes keras menyilang. Kedua poin berbalas poin sampai skor tetap sama kuat pada 10-10.
Lewat permainan beradu net, Alwi akhirnya mampu memimpin satu angka pada interval gim yang pertama.
Selepas jeda, Alwi masih mampu menjaga keunggulannya pada skor 13-11.
Namun, penampilan cukup baik juga ditunjukkan wakil tuan rumah meskipun merupakan tunggal putra ranking 308 dunia.
Situasi bahkan berbalik bagi Alwi usai harus balik tertinggal tiga angka pada skor 14-17.
Alwi dipaksa mengakui keunggulan lawan usai net fault pada akhir gim pertama.
Pada gim kedua, Alwi kembali mampu membuka keunggulan dengan selisih dua poin pada skor 2-0 dan 3-1.
Namun, Cheng lagi-lagi mengancam usai berhasil menyamakan kedudukan menjadi 4-4.
Meski begitu, Alwi mampu mencegahnya untuk keluar dari tekanan hingga berhasil menjauh untuk memimpin 11-6 pada jeda interval.
Selepas jeda, Alwi makin tak terbendung dan berhasil merebut gim kedua dengan selisih 10 poin.
Memasuki gim pamungkas, Cheng melakukan start yang baik untuk mengungguli Alwi dengan skor 2-0.
Alwi mencoba mengejar ketertinggalan dengan melancarkan smes keras bertubi-tubi.
Namun, Cheng menunjukkan pertahanan yang begitu solid sampai sulit ditembus.
Alwi mulai frustrasi setelah tertinggal lima angka pada interval gim ketiga.
Selepas jeda, kesalahan demi kesalahan dilakukan Alwi hingga membuatnya tertinggal pada 10-18.
Asa kebangkitan sempat ditunjukkan Alwi yang pantang menyerah usai berhasil mencetak empat poin beruntun untuk memperkecil ketertinggalan menjadi 14-18.
Namun, Cheng mencegah kebangkitan Alwi dengan mencetak match point dengan keunggulan 20-15.
Alwi sempat membalas dua poin beruntun, lawan akhirnya mendapatkan poin kemenangan yang dirasa kontroversi bagi Alwi.
Pengembalian bola dari Cheng dinilai masuk oleh umpire sesaat setelah Alwi cukup percaya diri dengan mengepalkan tangannya bahwa menurutnya bola jatuh di luar garis sebelah sisi kanan depan permainannya.
Dua tunggal putra Indonesia sudah jadi korban dari Cheng Kai yang sebelumnya juga menghentikan laju Shesar Hiren Rhustavito.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar