Lupakan Marc Marquez, Honda Dekati Juru Selamat dari Turki untuk Akhiri Krisis di MotoGP

BOLASPORT.COM - Honda memperluas radar mereka dalam bursa transfer MotoGP. Sebuah calon solusi terdeteksi di ajang balap lainnya.

Honda masih mencari jalan keluar untuk keluar dari krisis yang telah mereka alami dalam tiga tahun terakhir di MotoGP.

Pengaruh besar mantan ujung tombak, Marc Marquez, benar adanya ketika pabrikan asal Asaka, Jepang, itu makin tak bertaji sepeninggalannya.

Jika Marquez masih bisa bersaing di posisi depan dan bahkan merebut podium walau harus dengan segala cara, para pembalap motor Honda musim ini malah tidak berdaya.

Bahkan pembalap teratas mereka di tabel klasemen sementara yaitu Joan Mir (Repsol Honda) ada peringkat 18 dan hanya sekali finis 10 besar.

Selain melakukan pembenahan dengan jalur pengembangan motor, Honda juga dikabarkan melirik solusi dari aspek yang tak kalah penting yakni pembalap.

Satu nama yang tidak terduga bahkan muncul ke permukaan.

GPOne.com melaporkan bahwa Honda memiliki ketertarikan untuk merekrut jawara dari ajang balap motor sebelah yaitu Toprak Razgatlioglu.

Baca Juga: Bawa BMW Melesat, Toprak Razgatlioglu Bikin Bos Ducati Kesengsem dan Impikan Debutnya di MotoGP

Talenta pembalap asal Alanya, Turki, itu tidak perlu diragukan lagi dengan rentetan pencapaian penting yang dibukukannya.

Gelar juara dunia Razgatlioglu yang pertama pada 2021 diraih bersama Yamaha ketika pabrikan garpu tala mengalami puasa gelar di WorldSBK selama 12 tahun saat itu.

El Turco juga mengakhiri dominasi duo Kawasaki-Jonathan Rea yang mampu menjuarai ajang balap motor produksi massal itu selama enam musim beruntun.

Akhir pekan lalu Razgatlioglu juga mencetak catatan penting sebagai pembalap BMW pertama yang mampu memuncaki klasemen sejak 2012.

Pembalap berusia 27 tahun itu mencetak hattrick kemenangan (race 1, superpole race, race 2) pada seri Emilia Romagna di Sirkuit Misano.

Padahal Misano merupakan sirkuit kandang bagi penguasa WorldSBK sekarang yaitu Ducati. Kebetulan juga, Ducati menjadi yang terdepan di MotoGP.

Rencana Razgatlioglu untuk mengadu nasib di MotoGP dalam waktu dekat juga diungkapkan oleh manajernya, Kenan Sofuoglu.

"Situasi dengan BMW sangat, sangat baik, dan babak ini akan membawa kami ke level yang baru," ucap Sofuoglu, dilansir dari Speedweek.com.

"Ada banyak minat terhadap Toprak di paddock MotoGP, bahkan untuk tahun depan."

"Kami punya kontrak dua tahun, tetapi saya sudah memberi tahu BMW bahwa kami ingin meninggalkan Superbike pada akhir tahun ini dan pindah ke MotoGP."

"Saya menjelaskan kepada mereka bahwa ini adalah keinginan Toprak."

Razgatlioglu sejatinya hampir merapat ke MotoGP sebagai salah satu kandidat pengganti bagi Valentino Rossi yang pensiun pada 2021.

Akan tetapi, selain karena ambisinya untuk menjadi Juara Dunia di WorldSBK kala itu, Razgatlioglu juga hanya menginginkan kursi di tim pabrikan.

BMW sebenarnya juga dirumorkan untuk melebarkan sayap ke MotoGP. Hanya saja, paling cepat proyek mereka terjadi pada 2027 ketika regulasi teknis yang baru diterapkan.

"Kami belum tahu secara pasti bagaimana situasinya akan berjalan, kami harus mencapai sebuah kesepakatan dengan BMW," ucap Sofuoglu.

"Ini soal masa depan, kita semua tahu bahwa BMW ingin masuk ke MotoGP. Jika semuanya setuju dengan keinginan Toprak, maka kami akan mencoba untuk mewujudkannya."

Honda sendiri memiliki dua pembalap yang memiliki kontrak hingga tahun depan yaitu Luca Marini di Repsol Honda dan Johann Zarco di LCR Honda.

Sedangkan Joan Mir dikabarkan akan memperpanjang masa baktinya di Repsol Honda untuk dua musim ke depan.

Adapun satu kursi lainnya yang dihuni Takaaki Nakagami di LCR Honda tidak tersentuh karena dikhususkan untuk pembalap dari Asia.

Baca Juga: Bursa Transfer MotoGP - Joan Mir Bertahan di Honda, Tak Punya Pilihan karena Harga Diri Sudah Hilang?