BOLASPORT.COM - PT Liga Indonesia Baru (LIB) sudah menggelar pertemuan bersama perwakilan klub-klub Liga 1 2024/2025 dalam acara Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) di Hotel Fairmont, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (26/6/2024).
Dalam RUPS itu, setidaknya ada tujuh poin hasil kesepakatan bersama dengan para pemilik klub Liga 1 2024/2025.
Tujuh poin itu dibacakan secara langsung oleh Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus.
Poin Pertama
Poin pertama, Ferry Paulus menjelaskan secara detail laporan kegiatan dan keuangan yang masuk ke PT LIB selama musim Liga 1 2023/2024, dimana saat itu Persib Bandung keluar sebagai juaranya.
Untuk menyambut musim baru, Ferry Paulus mengatakan ada perubahan komposisi pemegang saham Liga 1 2024/2025.
Sebab, ada tiga klub yang promosi ke Liga 1 2024/2025 yakni PSBS Biak, Semen Padang, dan Malut United.
"Kemudian ada kesepakatan hasil RUPS yang sudah disetujui pemegang saham yakbi masuknya tiga klub promosi dan tiga klub degradasi."
"Jadi kepemilikan saham kini sudah berganti yakni yang degradasi itu Bhayangkara FC, Persikabo 1973, dan RANS Nusantara FC."
"Ketiga klub itu digantikan oleh PSBS Biak, Semen Padang, dan Malut United," kata Ferry Paulus.
Baca Juga: ASEAN Cup U-16 2024 - Komentar Dingin Pelatih Laos Jelang Lawan Timnas U-16 Indonesia
Lanjut Ferry Paulus, dalam RUPS juga disepakati semua laporan korporasi yang ada di musim lalu dan proyeksi untuk musim depan.
Poin Kedua
Poin kedua, ada perubahan jabatan di kepengurusan PT LIB untuk Liga 1 2024/2025.
Untuk Direktur Utama masih dipegang Ferry Paulus, Direktur Operasional tetap Asep Saputra, dan Direktur Keuangan diambil Sadikin Aksa.
Sebelumnya pada musim 2023/2024, Sadikin Aksa menjadi komisaris PT LIB.
Ia dipastikan menggantikan posisi Munafri Arifuddin yang sebelumnya menjadi Direktur Keuangan.
Untuk Komisaris Utama tetap dipegang Zainudin Amali.
Sedangkan ada perubahan di jajaran Komisaris PT LIB yang kini dipegang mantan bos Persib Bandung, Teddy Tjahjono.
Di posisi itu, ia akan bertugas bersama dengan Muhammad Lutfi.
"Selamat atas juaranya Persib Bandung dan berhak atas satu tempat di Komisaris PT LIB yakni Pak Teddy Tjahjono."
"Lalu Pak Sadikin Aksa menjadi Direktur Keuangan PT LIB," kata Ferry Paulus.
Poin Ketiga
Poin ketiga tentang regulasi pemain asing di Liga 1 2024/2025.
Ferry Paulus mengatakan bahwa setelah disepakati bersama sudah ditetapkan untuk klub Liga 1 2024/2025 boleh diperkuat delapan pemain asing.
Delapan pemain asing itu bebas, boleh dari Asia atau Non Asia.
Kata Ferry Paulus, delapan pemain asing itu boleh masuk ke dalam Daftar Susunan Pemain (DSP) dan hanya enam pemain saja yang bisa bermain dalam pertandingan.
"Tidak ada batasan untuk klub boleh menggunakan semuanya pemain Asia atau semuanya pemain Non Asia."
"Jadi nanti di bangku cadangan ada 23 pemain dan pergantiang pemainnya asing wajib ganti dengan asing," kata Ferry Paulus.
Poin Keempat
Poin keempat setiap klub Liga 1 2024/2025 wajib memainkan pemain U-22, bukan U-23.
Pemain U-22 itu harus bermain selama 45 menit dan bermain sejak starting line up.
Baca Juga: ASEAN Cup U-16 2024 - 2 Laga Belum Kalah, Nova Arianto Minta Timnas U-16 Tak Remekan Laos
Diwajibkannya pemain U-22 ini karena sebagai persiapan timnas Indonesia yang mau bermain di SEA Games 2025.
Regulasi SEA Games 2025 yakni pemain-pemain U-22.
"Jadi ini tidak berubah ya dengan musim lalu hanya saja sekarang U-22, kalau dulu kan U-23," kata Ferry Paulus.
Poin Kelima
Lanjut poin kelima dimana PT LIB menerapkan financial control atau batasan klub untuk belanja pemain.
Kata Ferry Paulus, setiap klub hanya boleh belanja maksimal Rp50 miliar.
"Ini bukan salary cap tapi batasan belanja ya."
"Kami modifikasi salary cap menjadi financial control dan setiap klub hanya boleh belanja sebesar Rp50 miliar," kata Ferry Paulus.
"Kami PT LIB juga membentuk financial control body yang nantinya bertugas untuk mengontrol belanja-belanja klub."
Baca Juga: Barito Putera dan SSB Bintang Timur Atambua Cari Pemain di Perbatasan Indonesia dan Timor Leste
Poin Keenam
Poin keenam perihal lisensi AFC yang wajib didapatkan semua klub-klub Liga 1 2024/2025.
Ferry Paulus mengatakan bahwa untuk permasalahan ini sudah menjadi tanggung jawab PT LIB.
Sejauh ini ada 10 klub yang belum lolos mendapatkan lisensi AFC yakni PSM Makassar, Persita Tangerang, PSS Selman, Barito Putera, Arema FC, Dewa United, Persis Solo, PSBS Biak, Semen Padang, dan Malut United.
Kata Ferry Paulus, ia berharap ke-10 klub ini bisa segera berbenah untuk mendapatkan lisensi AFC.
"PT LIB mengambil jalan terbaik dengan mengansistensi ke-10 klub ini untuk melakukan remedial selama Liga 1 2024/2025 berlangsung," kata Ferry Paulus.
Poin Ketujuh
Poin ketujuh, Ferry Paulus mengatakan bahwa untuk musim depan BRI masih menjadi sponsor utama Liga 1 2024/2025.
Untuk hak siar, masih dipegang oleh Emtek Group.
Kata Ferry Paulus, yang membedakan musim lalu dan sekarang yakni pendapatan klub dari nilai kontribusi selama satu musim.
Baca Juga: Total Hadiah Juara Liga 1 2024/2025 Lebih Besar Ketimbang Persib
PT LIB akan menerapkan dua metode untuk pembagian uang kepada klub-klub Liga 1 2024/2025.
"Untuk fixed contribution meningkat 60 persen."
"Untuk variabel kontribusi itu meningkat 50 persen dari musim lalu."
"Harapan kami revenue yang didapatkan PT LIB ke klub-klub bisa meningkat."
"Klub-klub semakin semangat untuk mengarungi kompetisi baru," tutup Ferry Paulus.
Adapun Liga 1 2024/2025 akan dibuka pada 9 Agustus 2024.
Laga Persib Bandung Vs PSBS Biak menjadi pertandingan pembuka Liga 1 2024/2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar