Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

EURO 2024 - Kisah Debutan Terbaik Sebelum Timnas Georgia, Ada yang Langsung Juara!

By Beri Bagja - Kamis, 27 Juni 2024 | 09:00 WIB
Khvicha Kvaratskhelia dkk di timnas Georgia lolos ke babak 16 besar sebagai tim debutan setelah kalahkan Portugal di laga Grup F Euro 2024.
AFP
Khvicha Kvaratskhelia dkk di timnas Georgia lolos ke babak 16 besar sebagai tim debutan setelah kalahkan Portugal di laga Grup F Euro 2024.

BOLASPORT.COM - Timnas Georgia lolos ke babak 16 besar Euro 2024 untuk menyelinap di antara kisah para debutan terbaik yang pernah berpentas di Piala Eropa.

Kisah Cinderella ala timnas Georgia berlanjut ke fase gugur Euro 2024.

Selaku debutan turnamen empat tahunan ini, Khvicha Kvaratskhelia dkk mementahkan segala prediksi awal.

Digadang-gadang bakal finis terakhir di Grup F, Georgia sukses menembus babak 16 besar pada keikutsertaan pertamanya.

Mereka maju sebagai salah satu tim peringkat ketiga terbaik.

Tim asuhan legenda Prancis, Willy Sagnol, mengoleksi 4 poin di bawah Portugal (6) dan Turki (6).

Kelolosan Georgia juga dipastikan dengan cara mengesankan.

Rabu (26/6/2024), pasukan beralias Jvarosnebi (Tentara Salib) mengalahkan Portugal, yang sudah dipastikan finis sebagai juara grup.

Dua gol via tembakan Kvaratskhelia dan penalti Georges Mikautadze tak mampu dibalas sang kampiun Euro 2016.

Timnas Georgia pun menjadi peserta terbaru yang terselip di jajaran debutan mengejutkan dalam sejarah Piala Eropa.

Baca Juga: 1 Jam yang Kelam buat Ronaldo: Gagal Pecah Telur di Euro 2024, Jersei Ditarik Malah Dapat Kartu, Ngamuk Tendang Botol

Namun, menembus babak 16 besar bukan prestasi terbaik bagi sebuah tim yang baru pertama kali mencicipi turnamen ini.

Sejarah mencatat ada 3 tiga negara yang langsung berhasil menjadi juara.

Tentu saja catatan ini tak menghitung Euro 1960, edisi pertama di mana semua pesertanya adalah debutan.

Tiga negara yang langsung menyabet trofi pada keikutsertaan pertamanya itu adalah Spanyol (1964), Italia (1968), dan Jerman Barat (1972).

Sementara itu, lima kontestan lain mengakhiri debutnya pada semifinal.

Mereka ialah Hungaria (1964, peringkat 3), Denmark (1964, peringkat 4), Inggris (1968, peringkat 3), Belgia (1972, peringkat 3), dan Belanda (peringkat 3).

Akan tetapi, lagi-lagi pencapaian mereka sangat wajar dan tidak aneh kalau terjadi.

Pasalnya hingga Euro 1976, putaran final Piala Eropa cuma diikuti 4 negara sehingga semua tim langsung masuk babak semifinal, plus ada pula penerapan play-off perebutan tempat ketiga.

Format menggunakan fase grup baru dimulai pada Euro 1980 di Italia.

Kalau hitungannya setelah edisi tersebut, predikat debutan terbaik pertama jatuh kepada timnas Portugal di Piala Eropa 1984.

Baca Juga: Hasil Euro 2024 - Ronaldo Gagal Pecah Telur, Portugal Bantu Loloskan Georgia

Langkah mereka terhenti di semifinal akibat dikalahkan tuan rumah Prancis 2-3 via gol penentu Michel Platini, yang akhirnya membawa Les Bleus kampiun masa itu.

Pencapaian debutan terbaik berikutnya ditorehkan Swedia pada Euro 1992.

Berstatus tuan rumah, Tomas Brolin dkk juga melaju ke semifinal sebelum dikalahkan Jerman, pun dengan skor 2-3.

Sebagai catatan, Portugal dan Swedia sama-sama mencapai semifinal setelah hanya melalui 4 partai dalam format turnamen yang diikuti 8 tim saja.

Dongeng Sang Naga

Gebrakan paling hebat yang terbaru dilakoni timnas Wales di Euro 2016.

Gareth Bale dkk terbilang lebih fantastis dibandingkan para pendahulunya tadi karena penambahan jumlah peserta membuat mereka harus menempuh lebih banyak pertandingan demi menembus semifinal.

Untuk mencapai babak 4 besar di Prancis 2016, Wales harus menjalani 6 pertandingan.

Pada fase grup, Sang Naga memuncaki klasemen di atas Inggris, Slovakia, dan Rusia.

Masuk tahap gugur, mereka mendepak Irlandia Utara 1-0 (16 besar) dan Belgia 3-1 (perempat final).

Dongeng Wales baru terhenti di semifinal akibat dikalahkan Portugal dengan gol-gol Cristiano Ronaldo dan Nani.

Portugal pula yang akhirnya menjadi kampiun Piala Eropa 2016.

Kini langkah timnas Georgia menyamai Wales langsung menghadapi tantangan berat.

Pada babak 16 besar, mereka langsung berjumpa tim terbaik di Euro 2024 sejauh ini yang membukukan rapor sempurna di fase grup, Spanyol.

Duel raksasa versus liliput itu akan berlangsung di Stadion RheinEnergie, Koeln, Minggu (30/6/2024).

Walaupun tahu misi mereka berat, timnas Georgia tetap berusaha sekuat mungkin melanjutkan dongeng indahnya.

"Kami membuat sejarah, tak ada siapa pun yang percaya kami bisa mewujudkannya," kata Kvaratskhelia.

"Kami adalah tim kuat. Bahkan jika hanya ada peluang satu persen pun, kami menunjukkan bahwa kami bisa meraihnya," imbuh winger Napoli soal kesuksesan menumbangkan Portugal.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Beri Bagja
Sumber : UEFA.com
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
24
57
2
Arsenal
25
53
3
Nottm Forest
25
47
4
Man City
25
44
5
Bournemouth
25
43
6
Chelsea
25
43
7
Newcastle
25
41
8
Fulham
25
39
9
Aston Villa
25
38
10
Brighton
25
37
Klub
D
P
1
Persib
23
50
2
Persebaya
23
41
3
Dewa United
23
40
4
Persija Jakarta
23
40
5
Bali United
22
37
6
Borneo
23
35
7
Persita
23
35
8
PSM
23
33
9
Persik
23
33
10
Arema
22
32
Klub
D
P
1
Real Madrid
24
51
2
Atlético Madrid
24
50
3
Barcelona
23
48
4
Athletic Club
23
44
5
Villarreal
24
41
6
Rayo Vallecano
23
35
7
Osasuna
24
32
8
Real Sociedad
23
31
9
Girona
24
31
10
Mallorca
23
31
Klub
D
P
1
Napoli
25
56
2
Inter
24
54
3
Atalanta
25
51
4
Lazio
25
46
5
Juventus
24
43
6
Fiorentina
24
42
7
Milan
24
41
8
Bologna
24
41
9
Roma
24
34
10
Udinese
24
30
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X