BOLASPORT.COM - Pelatih timnas U-16 Malaysia, Javier Jorda Ribera, menyinggung soal rumput lapangan Stadion Manahan usai dibungkam timnas U-16 Thailand di ASEAN Cup U-16 2024.
Timnas U-16 Malaysia takluk dari timnas U-16 Thailand di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (29/6/2024).
Malaysia dipaksa menyerah 1-3 dari Thailand pada laga terakhir Grup C ASEAN Cup U-16 2024.
Laga tersebut sangat menentukan nasib Thailand untuk lolos ke semifinal.
Malaysia sempat memimpin terlebih dahulu berkat gol Izzudin Afif ketika laga baru berjalan empat menit.
Penyerang timnas U-16 Malaysia itu berhasil memanfaatkan blunder pertahanan Thailand.
Baca Juga: Jadwal Lengkap Semifinal ASEAN Cup U-16 2024 - Timnas U-16 Indonesia Hadapi Australia
Thailand yang ditangani Jadet Meelarp kesulitan tak berkutik hingga babak pertama usai.
Petaka menimpa Malaysia ketika Aisy Mirza menerima kartu kuning kedua pada menit keempat babak kedua.
Bermain dengan 10 pemain mempermudah Thailand menggempur pertahanan Malaysia.
Tiga gol balasan dicetak Thailand melalui penalti Jompon Hanboonma (74') dan Poramet Laoongdi (89'), serta gol hasil sepakan Siwakorn Ponsan (76').
Kekalahan ini menjadi pelajaran berharga bagi Malaysia.
Pelatih Malaysia, Javier Jorda, menyayangkan hasil yang harus diterima anak asuhnya.
"Sekarang tim kami dalam kekecewaan karena kalah pada laga terakhir," kata Javier selepas pertandingan.
"Saya pikir kami melakukan pekerjaan baik di babak pertama, kita unggul 0-1,"
"Sayangnya kita melakukan kesalahan pada babak kedua, tekel yang berakibat kartu merah," jelasnya.
Ini merupakan kali pertama Malaysia dan Thailand bermain di Stadion Manahan, Solo.
Stadion yang merupakan salah satu venue Piala Dunia U-17 2024 itu mendapat apresiasi dari Javier Jorda.
Hanya saja, ia menyoroti kualitas rumput yang menurun usai dipakai secara beruntun.
"Stadion yang fantastis, tetapi faktanya rumput tidak terlalu bagus karena sebelumnya ada dua pertandingan per hari, tetapi stadion ini bagus," pungkasnya.
Malaysia mengakhiri turnamen di peringkat ketiga klasemen Grup C dengan tiga poin.
Satu-satunya kemenangan didapat Malaysia atas Timor Leste pada laga perdana dengan lima gol tanpa balas.
Ini menjadi kali kedua secara beruntun Harimau Malaya muda gagal melaju ke semifinal.
Pada edisi sebelumnya, Malaysia juga terhenti saat fase grup usai menjadi runner-up Grup C.
Malaysia telah meraih dua gelar juara Piala AFF U-16 pada edisi 2013 dan 2019.
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar