BOLASPORT.COM - Tim nasional Argentina tetap memberi peringatan ke lawan meski menyimpan Lionel Messi pada laga terakhir fase grup Copa America 2024.
Suporter Lionel Messi tidak lagi perlu mengkhawatirkan kondisi sang megabintang.
Lionel Messi tidak tampil saat Timnas Argentina melawan timnas Peru pada matchday ketiga Copa America 2024, Sabtu (29/6/2024).
Pemain berjuluk La Pulga tersebut mengalami masalah paha sejak matchday kedua melawan Timnas Perlu.
Timnas Argentina sempat berharap kondisi sang kapten membaik, tetapi proses pemulihan ternyata berjalan lebih lambat.
Messi akhirnya hanya duduk di bangku cadangan sepanjang laga melawan Timnas Peru.
Argentina kesulitan untuk menembus gawang lawan selama babak pertama.
Lautaro Martinez akhirnya tampil sebagai pahlawan berkat catatan dua golnya.
Argentina saat ini sudah berhasil mencapai babak perempat final Copa America 2024.
Asisten pelatih Timnas Argentina, Walter Samuel, meniupkan angin optimisme mengenai peluang Messi tampil di fase gugur.
"Messi berada di ruang ganti tetapi kami melihatnya sudah membaik," ucap Samuel seperti dilansir BolaSport.com dari ESPN.
"Situasinya masih terlalu prematur untuk dibicarakan tetapi kami memantaunya setiap hari," kata Samuel menambahkan.
Messi mendapat kekuatan tambahan saat Lautaro Martinez memeluknya usai mencetak gol pertama.
Sang striker memahami peran besar Messi bagi perjalanan Argentina selama ini.
Seluruh anggota skuad Argentina saat ini merasa prihatin karena pemain andalan mereka harus menepi sejenak.
Baca Juga: Copa America 2024 - Sudah 3 Edisi, Lautaro Martinez 4 Level Lebih Unggul dari Messi
Namun, perjuangan Tim Tango tetap harus berlanjut meski tanpa Messi.
Sejauh ini, Lionel Scaloni berhasil menjaga konsistensi permainan anak asuhannya dengan baik.
Argentina mengakhiri fase grup dengan catatan tiga kemenangan, tidak tersentuh kekalahan sama sekali.
Perjuangan akan semakin berat setelah Argentina mencapai babak perempat final.
Apalagi, mereka memiliki ambisi untuk bisa mempertahankan gelar pada Copa America 2024.
Konsistensi dari fase grup harus berlanjut hingga babak gugur jika ingin target tersebut tercapai.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | ESPN.com |
Komentar