Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Kejuaraan Asia Junior 2023 - Kronologi Tewasnya Tunggal Putra China, Zhang Zhi Jie 2 Kali Dinyatakan Meninggal Dunia

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Senin, 1 Juli 2024 | 14:24 WIB
Dunia bulu tangkis berduka atas tewasnya tunggal putra China, Zhang Zhi Jie, karena henti jantung saat tampil pada babak penyisihan grup nomor beregu campuran Kejuaraan Asia Junior 2024 di Yogyakarta, 30 Juni 2024.
PBSI
Dunia bulu tangkis berduka atas tewasnya tunggal putra China, Zhang Zhi Jie, karena henti jantung saat tampil pada babak penyisihan grup nomor beregu campuran Kejuaraan Asia Junior 2024 di Yogyakarta, 30 Juni 2024.

BOLASPORT.COM - PBSI buka suara mengenai peristiwa tragis yang menimpa pebulu tangkis China, Zhang Zhi Jie, di Kejuaraan Asia Junior 2024.

Zhang Zhi Jie meninggal dunia setelah pingsan secara tiba- tiba saat tampil pada pertandingan China vs Jepang, Minggu (30/6/2024).

Zhang tampil pada partai ketiga dari laga terakhir babak penyisihan grup event beregu campuran Kejuaraan Asia Junior 2024 di GOR Among Rogo, Yogyakarta.

Menghadapi Kazuma Kawano, Zhang tiba-tiba ambruk dan mengalami kejang-kejang ketika hendak menerima servis.

PBSI lantas memberikan kronologi dari kejadian nahas itu.

Menurut PBSI, tim medis baru bisa masuk ke lapangan setelah mendapatkan persetujuan dari referee alias wasit turnamen.

Hal ini sebagaimana mengacu kepada peraturan pertandingan dari Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF).

Menurut PBSI diperlukan waktu 1 menit 20 detik bagi tim medis untuk memberikan pertolongan pertama dari momen pingsannya Zhang.

Baca Juga: Media China Soroti Pertolongan yang Lambat Saat Zhang Zhi Jie Kolaps dan Meninggal pada Kejuaraan Asia Junior 2024

Pemain berusia 17 tahun itu mengalami kehilangan kesadaran dengan pernapasan yang tidak adekuat sehingga langsung dibawa ke rumah sakit.

Zhang kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Udara Dr. S. Harjolukito sebagai rumah sakit rujukan dari Badminton Asia.

Diperlukan waktu 10 menit untuk mencapai rumah sakit dengan jarak waktu tempuh 4,7 km dari venue pertandingan.

Malang, saat tiba di lokasi, Zhang tidak menunjukkan tanda-tanda denyut nadi dan pernapasan secara spontan sehingga dilakukan prosedur pijat jantung luar.

Kondisi Zhang belum membaik meski telah dilakukan penanganan pijat jantung luar dan dengan bantuan alat bantu napas selama tiga jam.

Pada pukul 20.50 WIB, tim medis menyatakan bahwa Zhang telah meninggal dunia karena tidak ada respons sirkulasi spontan dan mulai timbul tanda kematian sekunder.

Namun, pihak ofisial Tim China masih meminta tata laksana lebih lanjut sehingga korban dipindah ke RSUP Dr. Sardjito dan tiba dalam kondisi tidak bernapas.

Zhang kembali menerima penanganan resusitasi jantung paru selama 1,5 jam. Sayangnya, tidak ada respons sirkulasi spontan yang diharapkan.

Pada pukul 23.20 WIB, Juara Asia Junior U-17 itu dinyatakan meninggal dunia dengan penyebab henti jantung mendadak.

Presiden Badminton Asia, Kim Jong-soo, dan Kepala Bidang Humas dan Media PBSI, Broto Happy, mengungkapkan bela sungkawanya.

"Kami atas nama panitia pelaksana, Badminton Asia dan Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia menyampaikan turut berdukacita yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya Zhang Zhi Jie tadi malam," ucap Broto dalam konferensi pers 

"Simpati kami untuk orang tua, keluarga dan Asosiasi Bulutangkis China (CBA)."

PBSI kini sedang menunggu kedatangan pihak keluarga untuk memulangkan jenazah Zhang ke negara asalnya.

Proses pemulangan jenazah akan dikawal dan ditanggung biayanya oleh PBSI dan pihak panitia Kejuaraan Asia Junior 2024

"Yang pasti dari pihak panitia dan PBSI ingin membantu pihak keluarga dengan sekuat tenaga untuk kepulangan jenazah ke China," ucap Broto.

Kepala Bidang Humas dan Media PP PBSI, Broto Happy, menunjukkan pita hitam di lengan sebagai tanda bela sungkawa atas meninggalnya tunggal putra China, Zhang Zhi Jie, saat tampil di Kejuaraan Asia Junior 2024.
ARDHIANTO WAHYU/BOLASPORT.COM
Kepala Bidang Humas dan Media PP PBSI, Broto Happy, menunjukkan pita hitam di lengan sebagai tanda bela sungkawa atas meninggalnya tunggal putra China, Zhang Zhi Jie, saat tampil di Kejuaraan Asia Junior 2024.

Baca Juga: Hasil Kejuaraan Asia Junior 2024 - Indonesia ke Semifinal Diiringi Awan Mendung, Korea Menanti


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
38
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
38
60
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X