BOLASPORT.COM - Pelatih timnas U-16 Australia, Brad Maloney menanggapi bijak rivalitas dengan Indonesia yang bertemu di beberapa turnamen terakhir.
Indonesia dan Australia saling berjumpa di dua turnamen terakhir, Piala Asia U-23 2024 hingga ASEAN Cup U-16 2024.
Di Piala Asia U-23 2024, timnas U-23 Indonesia berhasil memecundangi Australia 1-0.
Sedangkan di ASEAN Cup U-16 2024, Indonesia kalah 3-5 dari Australia.
Belum cukup sampai disitu, pertemuan dua negara tetangga ini akan kembali terjadi dalam bulan September dan Oktober.
Pada bulan September, timnas Indonesia senior akan menghadapi Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga.
Lalu bulan Oktober, timnas U-16 Indonesia juga bertemu Australia lagi di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025.
Pelatih Australia, Brad Maloney melihat sisi positif pertemuan Indonesia dan Australia yang lebih sering.
"Ya, kita akan saling bertemu ke depannya," kata Brad Maloney saat ditemui di mixed zone Stadion Manahan, Solo, Rabu (3/7/2024).
"Seperti yang saya katakan sebelumnya di berbagai level, senior round 3 (Kualifikasi Piala Dunia 2026), junior Kualifikasi Piala Asia U-17 2025, AFF U-19 juga dalam 2 minggu ke depan mungkin juga kita ikut."
"Jadi saya pikir cukup bagus punya hubungan seperti ini dengan Indonesia."
"Mungkin kita bisa saling belajar satu sama lain," tambahnya.
Berbeda dengan Brad Maloney, Ketum PSSI Erick Thohir justru memanaskan rivalitas Indonesia dan Australia.
Ia menyebut timnas U-16 Australia melakukan selebrasi provokatif ke suporter Indonesia untuk membalas kekalahan di tim U-23.
"Saya rasa pemain kita bermain baik, kenapa bermain baik, kita bermain 10 pemain itu dari babak pertama menit ke-20, kita bisa skor dua kali," kata Erick Thohir saat ditemui di Stadion Manahan, Senin (1/7/2024).
"Kalah tapi kita bermain baik bisa skor dua kali dan di situ ada fighting spirit. Kalau dibilang kita kalah sama mereka enggak."
"Tetapi kenapa mereka juga selebrasi berlebihan Australia sama kita? Karena mereka U23 nya kalah sama kita, karena kalah jadi malu, nah sekarang, tadi saya bilang sama pemain tidak ada yang nundukin kepala tidak ada nangis."
"Nanti Oktober kita ketemu Australia kita sikat mereka. Kita siapin, kita bangsa besar kita nggak perlu takut sama mereka," tambahnya.
Kekalahan timnas U-16 Indonesia dari Australia juga diharapkan jadi pelecut timnas Indonesia senior yang juga kembali bertemu The Socceroos.
Baca Juga: ONE Championship - Jozef Chen Tak Sabar Hadapi Idolanya Sejak Lama di ONE Fight Night 23
Timnas Indonesia senior diminta mengalahkan Australia untuk membalas timnas U-16 Indonesia.
"Dan pasti saya bilang ke tim senior kita yang juga akan ketemu Australia di grup kita fight juga," kata Erick Thohir.
"Kita kasih lihat kita bukan bangsa yang mereka bisa selebrasi begitu, kita lawan mereka."
"Masih ada 3 bulan kita akan siapkan, kita akan TC, kita akan coba main yang terbaik."
"Tim senior juga kita akan panggil mereka nanti bulan September, lihat junior kalian dilecehkan nah kita fight sama mereka. Inget ya kita ini bangsa besar," tambahnya.
| Editor | : | Bagas Reza Murti |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar