ONE Championship - Johan Ghazali Cari Tumbal Kebangkitan di ONE 168: Denver

BOLASPORT,COM - Setelah menelan kekalahan pertama sepanjang karier di laga terakhirnya, Johan Ghazali yang dijuluki Rodtang Melayu siap bertanding lagi di ONE 168: Denver.

Ghazali harus mengakhiri tren lima kemenangan beruntun miliknya setelah kalah poin dari Nguyen Tran Duy Nhat di ONE 167 pada 7 Juni lalu.

Namun, dia berjanji untuk kembali meraih kemenangan dalam laganya mendatang kontra Josue Cruz di Amerika pada 6 September 2024.

Tampil di Ball Arena di Denver, petarung Malaysia-Amerika itu sangat berhasrat untuk kembali ke tren kemenangan.

Karenanya, dia harus bisa mengalahkan rival yang merupakan petarung Muay Thai asal Meksiko.

Bicara soal lawannya mendatang, Jojo sudah berpengalaman menghadapi petarung Meksiko.

Sebelumnya dia pernah mengalahkan Edgar Tabares, mantan penantang Rodtang Jitmuangnon, dengan mudah.

Ghazali hanya butuh 36 detik untuk mengakhiri perlawanan Tabares, di mana Rodtang memerlukan dua ronde untuk menaklukkan sang striker Meksiko.

Namun, Johan Ghazali kalah strategi melawan Nguyen di laga terakhirnya.

Berkaca dari kegagalan itu, Jojo tak sabar untuk kembali tampil dan meraih kemenangan lagi.

Dari sisi lawan, Josue Cruz tentu tak ingin jadi sekadar batu lompatan bagi sang remaja sensasional Malaysia.

Jagoan berjulukan Tuzo datang ke ONE Championship dengan resume 17-0 di skena lokal.

Namun, kariernya di panggung global tidak semulus di skala regional.

Dia kalah KO dari mantan penantang gelar, Walter Goncalves, dalam debutnya dan dari Sean Climaco pada laga kedua di ONE Championship.

Sebuah kekalahan tentu akan membuat nama Cruz kian tertinggal di divisi.

Tak tinggal diam, petarung berusia 28 tahun itu sempat terbang ke Prancis untuk berlatih bersama Alexis Nicolas serta Elias Mahmoudi di Mahmoudi Gym.

Keduanya merupakan petarung elite yang bisa mengasah bakat Cruz.

Ghazali pun bisa berharap untuk bersanding dengan versi Cruz yang baru di laganya mendatang.

Publik Amerika akan sangat dimanjakan dengan laga antara dua striker Muay Thai muda tersebut.