BOLASPORT.COM - Jakarta STIN BIN yang disebut-sebut sebagai 'Dream Team' atau Tim Impian justru harus babak belur pada babak final four Proliga 2024.
Kekhawatiran benar terjadi setelah tim besutan Ryan Masajedi itu mengalami penurunan performa sejak putaran kedua pada fase reguler.
Bagaimana tidak? Sejak menjadi juara putaran pertama, STIN BIN justru selalu kalah dari lawan-lawan yang pesaing pada babak empat besar sekarang.
Hampir sempurna pada putaran pertama dengan meraih 5 kemenangan dan hanya sekali kalah, Rivan Nurmulki dkk. runtuh pada putaran kedua dengan hanya meraih 3 kemenangan saja.
Tiga kemenangan diraih STIN BIN pada putaran kedua juga tidak bisa menjadi tolak ukur bahwa mereka mampu bersaing pada babak final four.
Sebab, mereka memetik kemenangan atas tim-tim di luar zona empat besar yaitu Kudus Sukun Badak, Jakarta Garuda Jaya, dan Jakarta Pertamina Pertamax.
Situasi sulit akhirnya benar-benar berlanjut ke seri pertama babak final four Proliga 2024. STIN BIN gagal meraih satu kemenangan pun.
Anak asuh Ryan Masajedi bahkan menjadi satu-satunya tim dari delapan kontestan putra dan putri yang sama sekali belum meraih sebiji poin pada babak final four.
STIN BIN selalu menelan kekalahan dengan skor 1-3 saat berhadapan dengan Palembang Bank SumselBabel, Jakarta LavAni Allo Bank Electric, dan Jakarta Bhayangkara Presisi.
Bagi Ryan Masajedi selaku pelatih, hasil tersebut juga memperpanjang catatan minornya ketika menahkodai tim di Proliga.
Sosok dengan pengalaman melatih di Liga Jepang itu yang tak pernah menang dalam total 9 laga saat memimpin skuadnya di babak final four Proliga.
Ryan Masajedi juga tanpa kemenangan saat mengasuh Surabaya BIN Samator pada final four Proliga 2023.
Namun, hasil tersebut tentu tidak bisa disamakan dengan musim ini ketika dia memimpin tim bertabur bintang nasional.
Susunan pemain STIN BIN sangat mewah di posisi penyerang.
Selain mempertahankan Farhan Halim dan Dimas Saputra, STIN BIN juga menggandeng Rivan Nurmulki dan Doni Haryono.
Pemain timnas juga hadir di sektor setter dan middle blocker, masing-masing melalui Jasen Nataniel Kilanta dan Cep Indra Agustin.
Sayangnya, hal tersebut tak diimbangi dengan rekrutan pemain asing yang tampaknya masih belum banyak memberikan kontribusi bagi STIN BIN.
Stefan Kovacevic (middle blocker) dan Luis Elian Estrada Mazorra (outside hitter) tak jarang jadi penghangat bangku cadangan.
Dengan catatan nol kemenangan, peluang STIN BIN untuk melaju ke babak grand final pada musim ini makin menipis.
Selain wajib menyapu bersih seluruh pertandingan di seri kedua final four, mereka juga perlu berharap tiga tim lainnya kalah.
Asa STIN untuk bangkit akan berlanjut dengan bertanding melawan Palembang Bank SumselBabel pada Kamis (11/7/2024).
Diselingi jeda istirahat satu hari, STIN BIN secara berurutan akan menghadapi Jakarta LavAni Allo Bank Electric dan Jakarta Bhayangkara Presisi.
Seri kedua babak final four Proliga 2024 akan digelar di GOR Jatidiri, Semarang, Jawa Tengah pada 11-14 Juli 2024.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar