BOLASPORT.COM - Penyerang Timnas Inggris, Harry Kane, buka suara soal penalti kontroversial yang didapatnya dalam semifinal Euro 2024 kontra Timnas Belanda.
Timnas Inggris berhasil memenangi laga semifinal Piala Eropa tahun ini kontra Timnas Belanda.
Mentas di Signal Iduna Park, Dortmund, Kamis (11/7/2024) dini hari WIB, Tiga Singa menang 2-1 atas Belanda.
Namun, kemenangan ini diwarnai kontroversi.
Kontroversi terjadi atas keputusan wasit Felix Zwayer yang memberikan kado penalti untuk Inggris.
Momen tersebut terjadi pada menit ke-15.
Kejadiannya bermula dari Harry Kane yang hendak melakukan tembakan first time di dalam kotak penalti.
Denzel Dumfries kemudian bereaksi dengan mengangkat kaki untuk menggagalkan tendangan eks penyerang Tottenham Hotspur itu.
Namun, Kane lebih cepat dalam melepaskan tembakan.
Setelah si kulit bulat tertendang, kaki Dumfries tampak mengenai Kane.
Penyerang berusia 30 tahun itu pun terjatuh akibat benturan tersebut.
Insiden itu lantas dicetak sang pengadil lapangan melalui monitor VAR.
Alhasil, diputuskan bahwa Dumfries melakukan pelanggaran dan Inggris mendapatkan penalti.
Bek sayap Inter Milan itu juga diberi kartu kuning atas pelanggaran tersebut.
Tendangan penalti dilakukan pada menit ke-18 dan Kane selaku penendang berhasil melaksanakan tugasnya dengan sempurna.
Penalti tersebut menjadi gol penyeimbang buat Inggris.
Sebelumnya, runner-up Piala Eropa 2020 itu tertinggal 0-1 akibat gol Xavi Simons pada awal laga.
Baca Juga: EURO 2024 - Timnas Inggris Masuk Final 2 Kali Beruntun, Sejarah Memihak Harry Kane cs untuk Juara
Inggris kemudian memastikan kemenangan lewat gol larut Ollie Watkins sebelum waktu injury time babak kedua.
Kepada ITV, Harry Kane memberikan pembelaan soal penaltinya yang dianggap kontroversial.
"Kaki saya menggantung jadi dia (kaki Dumfries) pasti mengenai saya," kata Kane seperti dikutip BolaSport.com dari The Independent.
"Terkadang memang Anda mendapatkannya (penalti), terkadang tidak."
"Tetapi saya senang bisa menendang penalti dan melihat bola masuk ke dalam gawang," imbuhnya.
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | The Independent |
Komentar