BOLASPORT.COM - CEO Ducati, Claudio Domenicali, menjawab keputusan memilih Marc Marquez adalah sesuatu yang benar-benar sulit.
Ducati merelakan pembalap muda yang sudah dibina dalam empat musim terakhir, seperti Jorge Martin.
Domenicali menyadari pilihan Marquez mampu memecah belah.
Bagaimana tidak? Marquez akan menjadi satu dengan pembalap didikan dari rivalnya dulu yakni Valentino Rossi.
Marquez akan berbagi garasi dengan Francesco Bagnaia.
Keputusan Ducati tak heran menghadirkan isu bahwa kebersamaan Marquez dan Bagnaia akan menciptakan perseteruan.
Domenicali mengetahui bahwa Marquez memiliki kisah perseteruan yang panas dengan putra Italia, Valentino Rossi.
Baca Juga: Pantas Yamaha Jor-joran Gandeng Pramac, Bagnaia Buktikan Keuntungan Ducati Punya Banyak Tim Satelit
Terutama setelah pecahnya insiden Sepang Clash pada tahun 2015 silam.
"Pilihan Marquez memecah belah," kata CEO Ducati Claudio Domenicali kepada Sky Italia dilansir Crash.net.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar