BOLASPORT.COM - Pengamat MotoGP, Carlo Pernat memuji penampilan pembalap penunggang motor Ducati, Francesco Bagnaia, Jorge Martin, dan Marc Marquez, sebelum jeda musim panas selama tiga pekan.
Dalam penilaiannya musim ini, Pernat memuji dua pembalap khususnya Francesco Bagnaia dan Jorge Martin.
"Keduanya layak mendapat nilai penuh. Mereka melakukan sesuatu yang luar biasa dan mereka sempurna dengan Desmosedici," kata Pernat dilansir dari MotoSan.
"Para pembalap ini telah menunjukkan performa luar biasa, mendapatkan pengakuan atas keterampilan dan konsistensi mereka di lintasan.
Namun, Pernat juga memuji upaya dan tekad Marc Marquez meski tidak menjalani musim yang dominan seperti tahun-tahun sebelumnya.
"Saya akan memberi Marc Marquez nilai sepuluh lagi. Dia meninggalkan Honda setelah bertahun-tahun, diterima di tim swasta dengan sebuah proyek yang dipelajari secara rinci dan mencapai segalanya secara praktis," ucap Pernat.
"Kemampuannya untuk beradaptasi dan mengatasi tantangan, meskipun mengalami kesulitan keuangan dan sponsorship, menunjukkan komitmen dan bakatnya."
Di sisi lain, Pernat tak segan menyebut Honda sebagai salah satu tim yang punya performa mengecewakan.
"Sepertinya ada kebingungan mutlak di Honda dan situasi ini telah berlangsung selama bertahun-tahun."
Baca Juga: Rapor Pembalap Ducati, Francesco Bagnaia dan Marc Marquez Dibanggakan, Jorge Martin Dikorbankan
Mengenai pasar pembalap untuk musim mendatang, Pernat menawarkan wawasan mendetail tentang kemungkinan pergerakan dan susunan pembalapnya.
Menurutnya, kursi Pramac bisa jadi diperebutkan Andrea Iannone menjadi kandidat potensial jika Ducati memperbarui kontrak Alvaro Bautista di Superbike.
"Saya tidak tahu, setelah bertahun-tahun, sejauh mana Anda bisa menjadi kompetitif ketika kembali mengendarai motor MotoGP," ujar Pernat.
"Tetapi, saya cukup mengenal Andrea untuk mengatakan bahwa jika ada seseorang yang bisa membuktikan sebaliknya, orang itu adalah Andrea," kata Pernat.
Soal kursi di Aprilia, Pernat mengatakan Raul Fernandez kemungkinan akan tetap bersama tim, sedangkan Jack Miller dan Joe Roberts bisa dipertimbangkan untuk kursi lainnya.
Ia pun berspekulasi mengenai masa depan Franco Morbidelli yang bisa bergabung dengan tim Pertamina Enduro VR46, mengingat ikatan kuatnya dengan Valentino Rossi dan sejarahnya di Akademi VR46.
"Menurut saya, Franco akan masuk ke tim Pertamina Enduro VR46," kata Pernat menyoroti kuatnya ikatan Morbidelli dan tim.
Salah satu pertanyaan kunci yang diajukan Pernat adalah jumlah Desmosedici GP 25 di lintasan.
Meski belum ada konfirmasi pasti, ia memperkirakan mungkin ada tiga motor resmi dan totalnya ada enam.
Spekulasi ini didasarkan pada tren pasar saat ini dan kebutuhan tim untuk menyeimbangkan pengembangan dan persaingan.
Terakhir, Pernat memberikan penilaian terhadap Fabio Di Giannantonio yang bisa mendapat peran penting di tim VR46.
"Saya rasa Diggia bisa menjadi pembalap yang sangat disukai oleh Gigi Dall'Igna, apalagi ia terbukti sebagai sosok pekerja keras, sosok yang sangat memperhatikan data," ucap Pernat.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar