BOLASPORT.COM - Anggota Steering Committee (SC), Ferry Paulus, buka suara perihal hanya delapan klub Liga 1 2024/2025 yang hanya ambil bagian di Piala Presiden 2024.
Kata Ferry Paulus, ada banyak alasan yang diambil sebelum akhirnya memutuskan hanya delapan klub Liga 1 2024/2025 yang tampil.
Hal itu disampaikan Ferry Paulus saat preskon Piala Presiden 2024 di SCTV Tower, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (15/7/2024).
Ferry Paulus mengatakan delapan klub Liga 1 2024/2025 yang ambil bagian adalah Persib Bandung, PSM Makassar, Borneo FC, Persis Solo, Bali United, Persija Jakarta, Madura United, dan Arema FC.
Delapan klub itu dibagi ke dalam dua grup yakni A dan B.
Grup A diisi oleh Persib, PSM, Borneo FC, dan Persis.
Sedangkan Grup B diisi oleh Bali United, Persija, Madura United, dan Arema FC.
Baca Juga: BREAKING NEWS - Piala Presiden 2024 Perebutkan Hadiah Rp 5 Miliar dan Diikuti 8 Tim, Dibagi 2 Grup
Piala Presiden 2024 akan mulai digelar pada 19 Juli sampai 4 Agustus mendatang.
Untuk Grup A akan bermain di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Sedangkan Grup B bertanding di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.
Pada babak semifinal dan final Piala Presiden 2024 akan digelar di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah.
Ferry Paulus mengatakan Persib, Persija, dan Arema FC ikut bertanding karena pernah menjadi juara di turnamen tersebut.
Persib juara Piala Presiden 2015, Persija juara Piala Presiden 2018, dan Arema FC juara Piala Presiden 2017, 2019, dan 2022.
"Lalu kami memilih tuan rumah ada tiga yakni Persib di Bandung, Bali United di Bali, dan Persis di Solo."
Baca Juga: Alasan Bojan Hodak Ngotot Dapatkan Dimas Drajad ke Persib Bandung
"Terakhir ada Borneo FC, Persib, PSM, dan Madura United itu karena mereka mau tampil di kompetisi Asia," kata Ferry Paulus kepada awak media termasuk BolaSport.com.
Ferry Paulus juga membeberkan alasan sudah ada pembagian grup di Piala Presiden 2024.
Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) itu melihat dari peringkat di klasemen akhir Liga 1 2023/2024.
Selain itu, Persib dan Persija tidak bisa bergabung dalam satu grup karena rivalitas.
Terakhir, Persib dan Bali United tidak bisa satu grup karena tuan rumah.
"Selain peringkat, yang tidak kalah penting adalah ada resistensi rivalitas."
Baca Juga: Kata Dimas Drajad setelah Jalani Latihan Perdana di Persib Bandung
"Jadi rivalitas itu jangan bertemu di awal makanya Persib dan Persija kami pisahkan," tutup Ferry Paulus.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar