Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Olimpiade Paris 2024 - Mantan Musuh Ahsan/Hendra Prihatin dengan Kesalahan Fatal BWF hingga Rugikan Kontestan Ganda Putra

By Nestri Y - Selasa, 16 Juli 2024 | 23:00 WIB
Mantan ganda putra Malaysia,Tan Boon Heong berpasangan dengan Tan Wee Kiong  pada Indonesia Open 2014, 20 Juni 2014.
ADEK BERRY/AFP
Mantan ganda putra Malaysia,Tan Boon Heong berpasangan dengan Tan Wee Kiong pada Indonesia Open 2014, 20 Juni 2014.

BOLASPORT.COM - Mantan ganda putra nomor satu Malaysia, Tan Boon Heong, merasa prihatin dengan kesalahan fatal BWF yang sebabkan undian ganda putra di Olimpiade Paris 2024 kena imbasnya.

Permasalahan undian ganda putra yang ganjil di Olimpiade Paris 2024 tidak lepas dari kesalahan BWF dalam perhitungan poin peringkat kualifikasi selama satu tahun terakhir.

Akibat ketidakbecusan BWF, akhirnya didapatkan 17 pasangan ganda putra yang akan bertanding di pesta olahraga akbar empat tahunan itu.

Satu tambahan pasangan itu datang dari wakil tuan rumah, Lucas Corvee/Ronan Labar yang juga menjadi korban utama kerugian itu.

Baca Juga: Olimpiade Paris 2024 - Prancis Larang Atletnya Berhijab, IOC Bersikap Lemah

Masalah tersebut merembet ke jumlah ganjil hasil undian di mana ada satu grup dari empat grup yang diundi, berisi lima pasangan.

Dan secara kebetulan, grup berisi lima kontestan itu adalah Grup D yang juga bisa disebut sebagai grup neraka.

Pasalnya, semua jagoan berkumpul di sana.

Di antaranya juara bertahan Olimpiade, Lee Yang/WanG Chi-Lin dan unggulan dua Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen.

Lalu ada Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi dari China, wakil Jepang Takuro Hoki/Yugo Kobayashi dan yang paling lemah adalah wakil Amerika Serikat, Vinson Chiu/Joshua Yuan.

Kesemrawutan di ganda putra ini juga disorot sejumlah pihak.

Tak terkecuali mantan ganda putra nomor satu dunia asal Malaysia, Tan Boon Heong.

Tan juga ikut prihatin dengan gonjang-ganjing yang terjadi ini.

Namun di sisi lain, dia juga menyadari tidak bisa menyalahkan pasangan Prancis yang memenangkan kasusnya lewat banding ke CAS (Komite Arbitrase Olahraga).

"Ini memang tidak adil," kata Tan Boon Heong dikutip BolaSport.com dari The Star.

"Ada satu tambahan ganda putra, padahal pasangan lainnya juga sudah berjuang sekeras mungkin untuk lolos."

"Tetapi sekali lagi, ini juga tidak adil bagi Ronan/Lucas kalau mereka tidak dibolehkan bertanding padahal BWF yang membuat kesalahan."

Peraih emas Asian Games 2006 yang juga musuh lama Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan itu hanya bisa berkomentar bahwa semua pihak pada akhirnya harus sama-saam menerima.

"Memang ini terlihat tidak benar, tapi setiap orang tetap harus menerimanya," tandas Tan yang juga sempat berpasangan dengan Hendra.

Dengan adanya grup ganjil yang berisi lima pasangan memang akan membuat para kontestan di dalamnya bermain lebih banyak.

Di saat grup lain bermain tiga kali, mereka yang berada di Grup D harus berlaga empat kali dan itu tentu akan mempengaruhi kondisi fisik mereka.

Kompetisi bulu tangkis di Olimpiade Paris 2024 akan dilangsungkan pada 27 Juli - 5 Agustus 2024. Hanya dua pasangan terbaik setiap grup di nomor ganda yang berhal lolos ke perempat final.

Baca Juga: Olimpiade Paris 2024 - Sempat Tak Saling Bicara, Campur Aduk Perasaan Wakil Prancis Kalahkan Sang Adik tapi Bakal Duet di Nomor Ganda

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Agung Kurniawan
Sumber : Thestar.com.my
REKOMENDASI HARI INI

Mees Hilgers Meleng Sedikit, Twente Dihantam Jagoan Belgia di Liga Europa

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136