BOLASPORT.COM - Transfer Leny Yoro ke Manchester United menciptakan tekanan tersendiri buat pelatih Erik ten Hag.
Manchester United dikabarkan sukses memenangi persaingan dengan Real Madrid untuk mendapatkan Yoro dari Lille.
Bek tengah berusia 18 tahun itu sudah dijadwalkan akan menjalani tes medis sebelum bergabung dengan Setan Merah.
Seperti dikabarkan pakar bursa transfer, Fabrizio Romano, Man United membayar 62 juta euro atau sekitar 1 triliun rupiah untuk mendapatkan pemain asal Prancis itu.
Perekrutan Yoro akan membuat tekanan terhadap pelatih Manchester United, Erik ten Hag, semakin besar.
Dengan angka belanja pemain yang gila-gilaan, Ten Hag pastinya dituntut memberikan trofi penting pada musim ini.
Menangani Manchester United sejak 2022, pelatih asal Belanda ini hanya pernah menjuarai Piala Liga Inggris pada 2022-2023 dan Piala FA 2023-2024.
Kalau Man United masih begitu-begitu saja dan cuma meraih trofi seperti itu pada musim ini, bisa dipastikan Ten Hag bakal dicap gagal.
Pasalnya, dia sudah diberi keleluasaan untuk menghabiskan banyak uang klub demi mendapatkan pemain keinginannya.
Selain Leny Yoro, Setan Merah juga sudah mendapatkan Joshua Zirkzee pada bursa transfer musim panas ini.
Pembelian Zirkzee dari Bologna menghabiskan dana hampir 750 miliar rupiah.
Artinya menjelang musim 2024-2025, Manchester United sudah menggelontorkan sekitar 1,75 triliun rupiah buat memenuhi daftar belanja Ten Hag.
Pada musim pertama Ten Hag, Manchester United sudah menghabiskan sekitar 4,2 triliun rupiah.
Uang itu dipakai untuk merekrut antara lain Antony, Casemiro, Lisandro Martinez, dan Tyrell Malacia.
Musim lalu angka belanja Man United mencapai 3,5 triliun rupiah.
Saat itu mereka mendatangkan Rasmus Hojlund, Mason Mount, dan Andre Onana.
Kalau ditotal, bujet belanja Erik ten Hag selama 3 musim sudah mencapai hampir 10 triliun rupiah.
Dengan angka belanja sedemikian besar, sudah waktunya Ten Hag memberikan trofi yang lebih bergengsi.
Pada musim ini, selain Liga Inggris, Manchester United juga punya peluang meraih trofi di Liga Europa, Piala FA, Piala Liga Inggris, dan Community Shield.
Di akhir musim lalu, Ten Hag sudah hampir dipecat karena gagal menjadi juara Liga Inggris dan tidak berhasil lolos dari fase grup Liga Champions.
Namun, dia pada akhirnya masih dipertahankan.
Pada awal bulan ini, Manchester United malah mengaktifkan opsi perpanjangan kontrak buat Ten Hag sampai Juni 2026.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Transfermarkt.co.id |
Komentar