BOLASPORT.COM - Erik ten Hag dinilai berpotensi didepak dari kursi pelatih Manchester United menjelang pembukaan Liga Inggris 2024-2025.
Isu pemecatan Erik ten Hag sempat memanas selepas musim 2023-2024.
Performa United yang inkonsisten membuat rumor PHK sang nakhoda tak berhenti padam.
Nyatanya, Ten Hag dipertahankan oleh Man United.
Kontrak dia diperpanjang selama dua tahun atau hingga 2026.
Meski sudah ada ekstensi durasi kerja, Teddy Sheringham tidak melihat Ten Hag bertahan lama.
Mantan striker United itu memperkirakan si pria plontos asal Belanda bisa dipecat dalam waktu dua minggu sebelum musim baru dimulai.
Menurut dia, hal tersebut dapat terjadi jika Man United menunjukkan performa buruk selama pramusim.
Liga Inggris sendiri akan kick-off pada 16 Agustus 2024.
“Meski sudah menandatangani kontrak baru, tidak ada jaminan atas pekerjaan Erik ten Hag," kata Sheringham seperti dikutip BolaSport.com dari Mirror.
"Semua hal dapat terjadi di sepak bola. Dia bisa dipecat dalam dua pekan jika tim memperoleh tiga hasil buruk."
"Lalu kalau klub menuai tiga hasil bagus, dia bisa menjadi sekuat sebelumnya. Itulah sepak bola sekarang," ujar eks anggota timnas Inggris itu.
Dua musim pertama Ten Hag di Manchester United berjalan sangat berliku.
Musim perdana menukangi The Red Devils, 2022-2023, mantan peracik strategi Ajax Amsterdam itu membawa timnya finis sebagai peringkat ketiga klasemen Premier League dan memberi gelar Piala Liga Inggris.
United nyaris menggondol trofi Piala FA pada musim tersebut, tapi berakhir menjadi runner-up akibat kekalahan dari Manchester City dalam laga final.
Maju ke edisi 2023-2024, United asuhan Ten Hag mengalami penurunan prestasi.
Mereka menduduki tangga kedelapan di klasemen akhir liga domestik.
Nasib United dalam ajang Liga Champions bahkan lebih apes dengan menjadi juru kunci Grup A.
Namun, Ten Hag setidaknya memberikan obat pelipur lara buat Man United setelah mempersebahkan titel Piala FA.
| Editor | : | Ade Jayadireja |
| Sumber | : | Mirror.co.uk |
Komentar