Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kisah Sedih Thom Haye Sebelum Debut untuk Timnas Indonesia, Sang Nenek Meninggal Sehari Sebelum Jadi WNI

By Sasongko Dwi Saputro - Jumat, 26 Juli 2024 | 13:30 WIB
Pemain timnas Indonesia, Thom Haye, sedang memberikan keterangan kepada awak media di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (11/6/2024).
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pemain timnas Indonesia, Thom Haye, sedang memberikan keterangan kepada awak media di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (11/6/2024).

BOLASPORT.COM - Thom Haye mengalami momen sedih sesaat sebelum menjadi Warga Negara Indonesia (WNI). Sang nenek meninggal dunia sehari sebelum pemain 29 tahun tersebut memutuskan bersedia membela Timnas Indonesia.

Cerita tersebut disampaikannya saat diwawancarai dalam acara FC De Sportwereld di kanal YouTube FC Afkicken pada Kamis (25/7/2024).

Thom Haye mengaku bahwa dirinya memiliki momen memilukan sesaat sebelum resmi membela Timnas Indonesia.

Saat itu, dua pembawa acara FC De Sportwereld bertanya soal momen memilukan Thom Haye sebelum bersedia membela Timnas Indonesia.

Pemain 29 tahun tersebut mengaku bahwa neneknya meninggal dunia sehari sebelum menjalani sumpah kewarganegaraan atau pada 18 Maret 2024.

Thom Haye harus meninggalkan sang nenek sepekan sebelum meninggal dunia untuk terbang ke Jakarta guna menyelesaikan proses menjadi WNI.

Hal itu membuatnya tidak pernah merasakan momen terakhir kebersamaannya dengan sang nenek sebelum berpulang.

"Ya, begitulah keadaannya," ujar Thom Haye dengan nada sangat bersedih dilansir BolaSport.com dari kanal YouTube FC Aficken.

"Saya tahu kalau proses naturalisasi bisa dilanjutkan ya, tepat sebelum nenek meninggal."

Baca Juga: Head to Head Timnas U-19 Indonesia vs Malaysia: Garuda Dibayangi Rekor Buruk, Siap Pecah Telur di Surabaya?

"Ya, lalu sekitar seminggu sebelum nenek meninggal, saya harus pergi ke Indonesia untuk membereskan semuanya," lanjutnya.

Thom Haye pun menenggak segelas air sebagai tanda kesedihan saat menceritakan momen tersebut.

Pemain 29 tahun tersebut melanjutkan cerita tentang betapa berartinya sang nenek dan keluarga untuknya.

Dirinya mengaku berbagi kesedihan dengan keluarga di Indonesia usai sang nenek tiada.

"Tentu, saya hanya ingin menjelaskan mengapa hal ini sangat berarti bagi saya," ujar Thom Haye.

"Pertama, ikatan keluarga saya sangat kuat."

"Kakek saya selalu menjadi penggemar terbesar saya tetapi beliau meninggal beberapa tahun yang lalu."

"Nenek saya masih punya banyak keluarga di Indonesia. Fakta bahwa saya bisa mengatakan hal itu padanya dan dia bisa merespons sangat berarti bagi saya."

Baca Juga: Persija Punya Peluang Besar untuk Lolos ke Semifinal Piala Presiden 2024, Bali United Lakukan Rotasi Besar-besaran

"Beberapa hari kemudian, saya harus pergi ke sana untuk mengurus formalitas terakhir."

"Saya mengikuti peraturan dan beberapa hari kemudian, saya terbang kembali untuk mengucapkan selamat tinggal."

"Sebulan terakhir ini benar-benar seperti roller coaster karena nenek saya meninggal."

"Saya pergi ke Jakarta untuk mengurus semuanya. Nenek mempunyai dua saudara perempuan, satu tinggal di Indonesia dan satu lagi di Belanda."

"Saat itu, kakak perempuannya yang lain sedang mengunjungi nenek di Indonesia."

"Jadi ketika pergi ke Jakarta untuk membereskan semuanya, saya sempat menemui mereka di sana juga."

"Ya, jadi momen itu sangat spesial karena saya bisa memberi tahu tentang saudara perempuan mereka dan periode terakhir yang dia lalui, yang sangat berarti bagi mereka."

"Bisa berbagi kesedihan dengan mereka sungguh istimewa. Tentu saja keluarga sangat bangga," lanjutnya.

Soal debutnya bersama Timnas Indonesia, Thom Haye mengaku bahwa momen itu sangat spesial.

Baca Juga: Tekad Bek Timnas Indonesia Bawa Persija ke Semifinal Piala Presiden 2024

"Lalu, tentang apa yang Anda sebutkan setelah pertandingan internasional terakhir, hal itu juga sangat spesial," ujar Thom Haye.

"Saya pernah memainkan satu pertandingan internasional melawan Vietnam sebelumnya tetapi saya belum pernah bermain sekali pun untuk Timnas Indonesia."

"Jadi, kami bersiap untuk pertandingan ini dan bisa mencetak assist. Ya, itu ada adalah momen yang sangat luar biasa," tutupnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Youtube
REKOMENDASI HARI INI

ONE Championship - Bangkit Lewat Kemenangan KO, Johan Ghazali Langsung Ditantang Adik Jonathan Haggerty

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
4
12
2
Arsenal
4
10
3
Newcastle
4
10
4
Liverpool
4
9
5
Aston Villa
4
9
6
Brighton
4
8
7
Nottm Forest
4
8
8
Chelsea
4
7
9
Brentford
4
6
10
Man United
4
6
Klub
D
P
1
Borneo
5
13
2
Persebaya
5
13
3
PSM
5
10
4
Persib
5
9
5
Bali United
5
8
6
Persija Jakarta
5
8
7
Persik
5
8
8
Persita
5
7
9
Barito Putera
5
7
10
Dewa United
5
6
Klub
D
P
1
Barcelona
5
15
2
Atlético Madrid
5
11
3
Real Madrid
5
11
4
Villarreal
5
11
5
Celta Vigo
5
9
6
Real Betis
5
8
7
Mallorca
6
8
8
Rayo Vallecano
5
7
9
Alavés
5
7
10
Girona
5
7
Klub
D
P
1
Udinese
4
10
2
Napoli
4
9
3
Inter
4
8
4
Juventus
4
8
5
Torino
4
8
6
Lazio
4
7
7
Verona
4
6
8
Empoli
4
6
9
Atalanta
4
6
10
Milan
4
5
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
312
2
F. Bagnaia
305
3
M. Marquez
259
4
E. Bastianini
250
5
B. Binder
161
6
P. Acosta
152
7
M. Viñales
139
8
A. Espargaro
119
9
F. Di Giannantonio
119
10
A. Marquez
114
Close Ads X