BOLASPORT.COM - Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, akhirnya berhasil memenangkan duel terakhir pada fase grup cabor bulu tangkis Olimpiade Paris 2024.
Gregoria sukses menumbangkan wakil Republik Ceska, Tereza Svabikova untuk keluar sebagai juara grup G.
Bukan laga yang mudah bagi Gregoria meski menghadapi pemain ranking 64 dunia itu.
Tampil di Porte de la Chapelle Arena, Prancis, Rabu, (31/7/2024) Gregoria menang dengan skor 21-12, 21-18.
Jalannya Pertandingan
Gregoria mengawali laga dengan tidak terlalu baik karena beberapa kali keputusannya menghasilkan keuntungan untuk lawan.
Dia bahkan harus tertinggal sampai dua angka duluan pada skor 3-5.
Gregoria tak mau kehilangan momentum dengan segera memaksa skor menjadi 5-5.
Meski begitu, Gregoria masih belum menenemukan ritme permainan terbaiknya.
Pengembalian Gregoria yang tanggung di depan net berhasil disambar oleh Svabikova untuk memimpin dengan skor tipis 11-10 pada interval gim pertama.
Selepas jeda, permainan Gregoria membaik sehingga berhasil melesatkan enam poin beruntun untuk membalikkan keadaan menjadi 16-11.
Gim pertama akhirnya berhasil diamankan Gregoria lewat satu smes menyilangnya yang gagal dikembalikan lawan.
Memasuki gim kedua, Gregoria kembali memulai laga dengan tidak lebih baik karena harus tertinggal duluan dengan skor 0-5.
Namun, Gregoria buru-buru membayar kesalahannya dengan membalas lima poin beruntun untuk menyamakan skor menjadi 5-5.
Gregoria harus kembali tertinggal usai pengembaliannya tidak melewati net. Svabikova bahkan membuat skor kembali berjarak menjadi 7-5.
Kedudukan kembali disamakan pada 7-7, Gregoria akhirnya mampu unggul untuk pertama kali pada set kedua dengan memimpin 8-7.
Gregoria memenangkan reli panjang yang diakhiri mendorong bola ke area belakang permainan Svabikova yang sudah mati langkah berdiri di depan net.
Meski begitu, Svabikova masih memaksa duel berlangsung ketat saat skor berimbang pada 10-10.
Kesalahan Svabikova dalam permainan di depan net akhirnya menghasilkan keunggulan tipis untuk Gregoria pada interval.
Selepas jeda, Gregoria sebenarnya mampu memperlebar keunggulan menjadi dua angka pada skor 13-11.
Namun, Gregoria justru balik tertekan sehingga harus tertinggal dua poin pada skor 15-17.
Gregoria mampu bangkit untuk mencatatkan match point duluan dengan skor 20-18.
Pengembalian lawan yang tak sempurna akhirnya menyudahi laga yang berlangsung selama 32 menit.
Pada babak 16 besar, Gregoria akan bertemu tunggal putri Korea Selatan, Kim Ga-eun.
| Editor | : | Agung Kurniawan |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar