BOLASPORT.COM - Pembalap Prima Pramac Racing, Jorge Martin, sadar saat dirinya jadi target utama Marc Marquez melakukan towing pada sesi Practice MotoGP Inggris 2024.
Urusan buntut-membuntuti mewarnai sesi Practice MotoGP Inggris 2024 di Sirkuit Silverstone, Inggris, Jumat (2/8/2024) kemarin.
Lakon utamanya adalah Marc Marquez (Gresini).
Sedangkan korban towing-nya adalah Jorge Martin.
Sebelumnya, Marquez berkilah bahwa dia terpaksa melakukan towing terhadap Martin akibat tak kunjung menemukan ritme balapan yang dia inginkan.
Baca Juga: MotoGP Inggris 2024 - Tersesat, Alibi Marc Marquez Sampai Akhirnya Pilih Towing ke Jorge Martin
Kesulitan menemukan kecepatan dan feeling di atas motor Desmosedici GP23 membuat Marquez putar otak dan mau tak mau harus mengincar pembalap tercepat yang saat itu adalah Martin.
Dia mengklaim dirinya seperti bak tersesat karena bingung harus bagaimana lagi untuk meningkatkan kecepatannya demi memuluskan misi lolos otomatis ke Q2.
"Saya keluar dari pitlane di belakang Aleix (Espargaro), tapi dia tidak mendorong (cepat). Lalu ada Martin lewat dan saya mengikutinya," kata Marquez dikutip BolaSport.com dari Speedweek.
"Tapi itu bukanlah rencana awal saya."
"Kami semua berada dalam kompetisi. Untuk mendapatkan hasil maksimal, Anda harus menemukan cara terbaik untuk diri Anda sendiri bukan," tegasnya.
Fast laps about to go in! ⏱️
It's gonna get spicy ????️#BritishGP ???????? pic.twitter.com/8sNvEpXkQh
— MotoGP™???? (@MotoGP) August 2, 2024
Dari sisi Martin, dia sendiri sangat paham dan tahu bahwa dia diincar Marquez.
Martin bukannya membiarkan Marquez mengikutinya.
Pembalap berjuluk Martinator yang tahun lalu meraih runner-up MotoGP 2023 itu sudah sempat mencoba memperlambat motornya.
Tetapi ternyata, Marquez juga tak sungkan ikut-ikutan memperlambat motor. Benar-benar mencoba mengikuti segala gerak-gerik Martin di lintasan.
"Ya seperti itulah yang Anda lihat di layar," kata Martin.
"Saya adalah targetnya. Dan ketika saya mencoba melepas gas, dia juga melakukan hal yang sama."
"Saya ingin melakukan lap tercepat, tetapi sulit ketika Anda memiliki pembalap yang kuat di belakang Anda," tandasnya.
Meski begitu, Martin untungnya masih sabar.
Dia tidak ambil pusing dengan apa yang dilakukan Marquez.
Toh, Martin masih mampu menjadi yang tercepat dengan catatan 1 menit 57,911 detik.
Sedangkan Marquez hanya bisa di posisi ke-10, selisih 0,674 detik lebih lambat dari Martin.
Juara dunia delapan kali itu juga sempat hampir crash di kesempatan terakhir flying lap.
By the skin of his teeth, @marcmarquez93 secures the last Q2 spot! ⚔️
He had a big scare on his last flying lap too! ????#BritishGP ???????? pic.twitter.com/GNGrrJ3gCu
— MotoGP™???? (@MotoGP) August 2, 2024
Terlepas dari itu, Martin juga tak lupa memberikan kredit pada mekaniknya yang membuat dia mampu memulai akhir pekan dengan baik.
"Seorang mekanik bertanggung jawab atas kopling saya, itu sebabnya saya selalu bisa memulai dengan baik," kata Martin.
"Tentu saja saya akan membawa dia bersama saya (kalau pindah Aprilia)," katanya berkelakar.
"Dan tentu saja saya juga akan mengajak kepala kru saya, Daniele Romagnoli, karena saya menginginkan seseorang yang mengenal saya dan motornya dengan baik. Itu adalah pilihan terbaik untuk melaju kencang dengan motor Anda," tandas Martin.
Pada musim depan di MotoGP 2025, Jorge Martin akan berpisah dari klan Ducati setelah batal promosi ke pabrikan Ducati Lenovo yang memilih Marc Marquez.
Martin akan memulai cerita baru bersama Aprilia Racing untuk dua musim ke depan dan dia akan jadi rekan satu tim dengan murid Valentino Rossi, Marco Bezzecchi.
Baca Juga: MotoGP Inggris 2024 - Kecepatan Jorge Martin Terlalu Gila, Francesco Bagnaia Sudah Punya Firasat
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar