BOLASPORT.COM - Kapten timnas wanita Indonesia, Shafira Ika, curhat bahwa kompetisi sepak bola wanita di Indonesia masih sangat kurang.
Itu ia sampaikan kepada Ketua Steering Committee Piala Presiden 2024, Maruarar Sirait, di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (3/8/2024).
Shafira Ika bercerita bahwa kompetisi untuk sepak bola wanita terakhir kali digelar pada 2019 dengan nama Liga 1 Putri.
Sayangnya setelah itu kompetisi sepak bola wanita di Indonesia mati total.
Shafira Ika sangat menyayangkan itu.
Sebab, saat ini timnas wanita Indonesia sedang berkembang pesat.
"Ya semoga sepak bola wanita ke depannya bisa terus berkembang lagi."
Baca Juga: Noah Gesser di Mata Justin Hubner dan Cita-cita Bersama Bela Timnas Indonesia
"Sehingga timnas wanita Indonesianya bisa mendapatkan bibit pesepakbola wanita yang bagus," kata Shafira Ika.
Shafira Ika agak sedikit iri dengan bergulirnya Piala Presiden 2024.
Ia berharap semoga ke depannya turnamen itu tidak hanya digelar untuk kaum pria saja.
"Yang pasti perlu ya."
"Ini bisa mewujudkan harapan yang terbaik untuk timnas wanita Indonesia biar melahirkan bibit-bibit baru," kata Shafira Ika.
Sementara itu, Maruarar Sirait sepertinya tertarik untuk menggulirkan Piala Presiden Wanita.
Meski begitu, ia belum tahu kapan turnamen untuk perempuan tersebut digelar.
Baca Juga: Hasil SEA V League 2024 - Meyakinkan Setengah Set, Indonesia Takluk dari Vietnam
Ara sapaan akrabnya akan berbicara terlebih dahulu dengan pemerintah Indonesia perihal untuk menggulirkan turnamen tersebut.
Jika memang memungkinkan, maka turnamen itu bisa saja digelar.
"Apa yang tidak mungkin."
"Kita harus lihat anak-anak muda Indonesia seperti ini yang punya semangat luar biasa."
"Di sini negara harus hadir dan PSSI bisa buat itu," ucap Ara.
Lanjut Ara, Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, pasti akan mendukung penuh apabila digelarnya turnamen sepak bola untuk wanita.
Apalagi tujuannya jelas untuk kemajuan timnas wanita Indonesia.
"Kita bisa menggelar itu, kepercayaan sudah dapat juga kok."
"Dukungan dari Pak Jokowi dan Pak Erick Thohir luar biasa."
"Mereka gila bola, cinta sepak bola, dan sponsor luar biasa," tutup Ara.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar