Terlalu Lama Diam, Barcelona Tak Dijadikan Prioritas Gelandang Idaman

BOLASPORT.COM - Barcelona tidak lagi dijadikan prioritas oleh gelandang idaman karena bersikap diam terlalu lama.

Perubahan rencana Barcelona pada bursa transfer membuat sejumlah target semakin jauh.

Barcelona saat ini menempatkan fokus negosiasi ke transfer Nico Williams dan Dani Olmo.

Langkah ini ditempuh setelah penampilan apik keduanya selama Euro 2024.

Sebelum turnamen tersebut berlangsung, La Blaugrana sebenarnya memiliki rencana berbeda.

Kehadiran Hansi Flick dianggap tidak akan terlalu mengubah rencana bersama pelatih sebelumnya, Xavi Hernandez.

Sebelum pergi, Xavi Hernandez meminta kedatangan gelandang baru ke Barcelona.

Permintaan tersebut tidak dipermasalahkan oleh klub mengingat kebutuhan untuk memperkuat tim.

Baca Juga: Kalahkan Real Madrid, Barcelona Tetap Dapat 1 Komplain dari Hansi Flick

Hansi Flick ikut menyetujui rencana ini, tetapi manajemen klub langsung mengubah prioritas.

Gelandang yang awalnya diidamkan Barcelona, Joshua Kimmich, kini jadi tidak lagi menguatkan diri untuk bergabung.

Mengingat sikap diam Barcelona, Joshua Kimmich mulai mempertimbangkan opsi lain.

"Kami selalu bisa berdiskusi secara masuk akal," kata Kimmich seperti dilansir BolaSport.com dari Sky Sport Jerman.

"Pintu saya terbuka untuk semua klub yang berminat," ucap gelandang asal Jerman tersebut.

Kimmich awalnya bersikap terbuka dengan minat Barcelona untuk merekrutnya.

Adanya pergantian dari Xavi ke Flick tidak lagi dipermasalahkan oleh sang pemain.

Baca Juga: Kembali Gembosi Man City, Arsenal Buka Peluang Angkut Julian Alvarez

Namun, Barcelona belum juga mampu mengeluarkan tawaran untuk memboyong Kimmich.

Dana transfer Barcelona saat ini masih tertuju ke Nico Williams dan Dani Olmo.

Untuk mengejar target lain, La Blaugrana harus melakukan dua hal sekaligus.

Pertama, Barcelona harus memastikan salah satu transfer Williams atau Olmo.

Selain itu, Barcelona harus menjual sejumlah pemain untuk menambah pendapatan klub.

Tanpa dua hal tersebut, kedatangan Kimmich mustahil untuk bisa terwujud.

Kondisi ini bisa memengaruhi minat Kimmich untuk akhirnya berpindah klub.