BOLASPORT.COM - Filipina semakin meninggalkan negara-negara ASEAN lainnya usai kembali berhasil menambah medali emas pada Olimpiade Paris 2024.
Raihan medali emas diraih dari atlet yang sama yakni Carlos Yulo Edriel dari cabang olahraga senam artistik.
Carlos Yulo sukses menambah koleksi medali emasnya menjadi dua seusai berlaga pada nomor Men's Vault di Bercy Arena, Paris, Prancis, Minggu (4/8/2024).
Sebelumnya, dia baru saja meraih medali emas pertamanya dari nomor senam lantai.
Carlos Yulo berhasil mendapatkan nilai terbaik dengan perolehan poin 15,116.
Dia berhasil mengguli dua atlet lainnya yakni Artur Davtyan (Armenia) dan Harry Hepworth (Inggris Raya) yang meraih medali perak dan perunggu.
Hasil ini menjadi pencapaian luar biasa bagi Filipina sepanjang sejarah Olimpiade.
Filipina juga berhasil menyamai pencapaian Indonesia dengan meraih dua medali emas pada Olimpiade 1992 di Barcelona.
Saat itu, Indonesia berhasil membawa pulang dua medali emas dari cabor bulu tangkis melalui Alan Budi Kusuma dan Susy Susanti.
Dengan hasil ini, Filipina sementara menambah pundi-pundi medali emas mereka menjadi tiga selama keikutsertaan pada Olimpiade.
Dua medali emas diraih dari senam artistik pada Olimpiade Paris 2024, sedangkan satu emas lainnya didapat melalui angkat besi pada Olimpiade Tokyo 2020.
Filipina kini bahkan menembus posisi 20 besar pada klasemen medali Olimpiade Paris 2024, tepatnya berada di peringkat ke-19.
Sementara itu, negara-negara ASEAN lain seperti Indonesia, Malaysia, dan Thailand sudah berhasil mengamankan medali pada Olimpiade Paris 2024.
Medali yang diraih melalui cabor yang sama yakni bulu tangkis.
Indonesia pecah telur melalui tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung yang dipastikan akan medali perunggu.
Adapun Malaysia juga sukses mengamankan medali perunggu melalui ganda putra, Aaron Chia/Soh Wooi Yik.
Thailand bahkan mampu mengukir sejarah dengan menghasilkan medali pertama dari bulu tangkis.
Tunggal putra Thailand, Kunlavut Vitidsarn akan bertandingan untuk medai emas atau perak dengan menghadapi Viktor Axelsen dari Denmark pada Senin (5/8/2024).
Indonesia sendiri akan kembali berjuang untuk merebut medali melalui cabor panjat tebing yang akan dipertandingkan mulai Senin (5/8/2024) pada babak kualifikasi.
Cabor angkat besi yang konsisten menyumbangkan medali untuk Indonesia baru akan dipertandingkan mulai Rabu (7/8/2024).
10 BESAR KLASEMEN MEDALI OLIMPIADE PARIS 2024
Minggu (4/8/2024) pukul 23.20 WIB
Pos. | Negara | Emas | Perak | Perunggu | Total |
1 | China | 18 | 15 | 9 | 42 |
2 | Amerika Serikat | 15 | 25 | 25 | 65 |
3 | Prancis | 12 | 14 | 16 | 42 |
4 | Australia | 12 | 8 | 7 | 27 |
5 | Inggris Raya | 10 | 12 | 15 | 37 |
6 | Korea Selatan | 10 | 7 | 7 | 24 |
7 | Jepang | 8 | 5 | 10 | 23 |
8 | Italia | 6 | 8 | 5 | 19 |
9 | Belanda | 6 | 4 | 4 | 14 |
10 | Jerman | 5 | 5 | 2 | 12 |
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Olympics.com |
Komentar