BOLASPORT.COM - Pembalap Pertamina Enduro VR46, Fabio Di Giannantonio, merasa terhormat mendapat kesempatan memakai livery Valentino Rossi pada balapan MotoGP Inggris 2024.
Balapan utama MotoGP Inggris 2024 memang mengusung tema khusus dalam rangka ulang tahun ke-75 kompetisi balapan motor paling bergengsi sedunia itu.
Seluruh tim berlomba dengan memakai livery-livery jadul.
Satu livery khusus ditributkan untuk Valentino Rossi selaku ikon legendaris MotoGP yang digunakan oleh pembalap VR46.
Fabio Di Giannantonio terbilang yang paling mirip karena kebetulan, nomor motornya juga berawalan angka 4, yakni 49. Kebalikan dari Rossi yang khas dengan 46.
Sekilas, ketika balapan bergulir di Sirkuit Silverstone, Inggris, Minggu (4/8/2024) kemarin, Fabio Di Giannantonio benar-benar seperti sosok Rossi yang sedang mengarungi lintasan.
Pembalap yang akrab dipanggil Diggia itu pun merasa turut banggat dapat merasakan bagaimana tampil membalap dalam balutan juara dunia sembilan kali tersebut.
"Sungguh istimewa sekali rasanya dapat balapan dengan warna Valentino Rossi," kata Diggia dikutip BolaSport.com dari Paddock-GP.
"Semuanya sangat luar biasa. Mereka memberi saya kesempatan yang luar biasa tahun ini, jadi ini adalah sebuah kehormatan bisa mengenakan warna-warna ini."
"Dan saya juga memberi penghormatan kepada Rossi dan timnya," kata pembalap asal Italia itu.
Here comes Valentino Ros... sorry, we mean @FabioDiggia49! ????
Incredible battling with @alexmarquez73! ????#BritishGP ???????? | #MotoGP75 pic.twitter.com/pGbAVMTa0k
— MotoGP™???? (@MotoGP) August 4, 2024
Namun, perkara cosplay jadi The Doctor ini nyatanya tak sekadar balutan wearpack belaka.
Skill Diggia juga dipertaruhkan dalam balapan kemarin.
Seolah menjadi motivasi tambahan, Diggia menampilkan aksi brilian terutama ketika battle melawan Alex Marquez (Gresini) untuk berebut tempat keenam dengan sengit.
Keduanya sama-sama dibekali Desmosedici GP23.
Namun, Diggia yang paling unggul dari cara manuver dan mempertahankan posisinya.
Alex Marquez pun memuji bagaimana kuatnya Diggia terutama dalam manajemen ban.
"Dalam pertarungan dengan Fabio Di Giannantonio, saya banyak bertarung dengan rem depan," kata adik Marc Marquez itu.
"Kami sebenarnya punya ritme yang serupa."
"Kami berdua menjalani balapan yang bagus, tetapi dia memiliki sesuatu yang lebih dari saya di lap terakhir. Terutama dari ban depan dia."
"Sedangkan saya cenderung melaju di tikungan cepat, ban belakang sempat saya pertahankan tapi kemudian masalahnya sisi kanan mulai habis," ulas Alex Marquez.
Fabio Di Giannantonio sendiri berhasil finis di posisi kelima pada balapan MotoGP Inggris 2024.
Sedangkan Alex Marquez harus puas di P7 setelah ditikung Aleix Espargaro (Aprilia).
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Paddock-GP.com |
Komentar