BOLASPORT.COM - Klub milik Djarum Group, Como 1907, sedang mengaudisi mantan bek Manchester United setelah upaya transfer Kevin Diks menemui kendala.
Pencarian Como terhadap pemain bertahan baru di bursa transfer musim panas 2024 terus bergulir.
Tim promosi Serie A kini membuka peluang merekrut eks personel Man United, Timothy Fosu-Mensah.
Pria Belanda 26 tahun itu tengah menjalani trial di bawah pengawasan pelatih Cesc Fabregas.
Program tersebut merupakan semacam audisi guna menentukan layak tidaknya Mensah memperkuat I Lariani.
Sosok kelahiran Amsterdam berstatus pemain bebas kontrak musim panas ini.
Dia bisa digaet klub mana pun secara gratis setelah ikatannya habis di Bayer Leverkusen.
Fabregas masih perlu memantau Mensah secara intensif guna memastikan apakah kondisinya siap tempur musim ini.
Wajar karena pemain berdarah campuran Ghana-Belanda memang sering digerogoti cedera.
Walaupun Leverkusen menuai gelar dobel di kompetisi domestik Jerman musim lalu, Mensah tidak memperoleh medali juara.
Ia tidak tampil sekali pun sepanjang musim dalam kampanye Leverkusen di Bundesliga dan DFB Pokal karena dihajar cedera.
Selama tiga tahun menjadi pemain Bayer, dia hanya mengemas 30 penampilan lintas kompetisi.
Mensah merupakan alumni akademi Man United yang menghabiskan sebagian besar waktunya di sana sebagian awak figuran.
Ia hanya tampil 30 kali berseragam Setan Merah (2015-2021) dengan diselingi masa peminjaman ke Crystal Palace dan Fulham.
Kalau jadi direkrut, Mensah akan menyusul sesama jebolan Man United yang beredar di era berbeda, Raphael Varane.
"Tim yang baru promosi, Como, menawarkan Fosu-Mensah kesempatan untuk membuktikan diri."
"Como ambisius dengan merekrut Varane, Pepe Reina, Alberto Moreno, Andrea Belotti, dan Andrea Dossena lebih dulu musim panas ini," tulis media asal negaranya, Voetbal Primeur.
Fabregas dkk mengadakan trial untuk Mensah sebagai alternatif jika Kevin Diks benar-benar gagal didatangkan ke Lombardia.
Sebelumnya, media-media Italia mewartakan Como telah mencapai kesepakatan untuk merekrut pemain keturunan Indonesia itu.
I Lariani siap menebus kepemilikannya senilai 5 juta euro kepada FC Copenhagen.
Namun, pihak Copenhagen masih bersikeras mempertahankan Diks.
Mereka menilai pemain kelahiran Belanda yang berdarah Maluku tersebut salah satu pemimpin penting di skuad.
Diks terhitung awak senior di sana karena membela Copenhagen sejak 2021.
"Kevin Diks pemain yang sangat bagus," ujar Direktur Olahraga Copenhagen, Sune Smith-Nielsen.
"Jika Anda memiliki pemain yang sangat bagus, Anda akan berusaha keras mempertahankannya," kata dia.
Selain sama-sama punya ikatan bercorak Indonesia dengan pemilik utama klub yang dikuasai Keluarga Hartono, Diks meraup modal plus berupa pengalaman bermain di Liga Italia bersama Fiorentina dan Empoli.
Fabregas membutuhkan pemain seperti Diks yang multifungsi sebagai bek sentral maupun bek sayap.
Fitur ini pula yang dipunyai Fosu-Mensah.
Bahkan pemain orbitan Louis van Gaal ketika di Man United piawai juga sebagai gelandang bertahan.
Asalkan tidak digerogoti cedera, Fosu-Mensah dapat menjadi aset yang bermanfaat untuk strategi Fabregas.
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | Tuttomercatoweb.com, voetbalprimeur.nl |
Komentar