BOLASPORT.COM - Bek timnas Indonesia, Jay Idzes berpeluang mencatatkan sejarah di Serie A Italia pada pekan ini.
Jay Idzes berpotensi mencatatkan diri sebagai pemain Indonesia pertama yang bermain di Serie A Italia.
Peluang untuk Jay Idzes mencetak sejarah itu terbuka lebar.
Pasalnya bek tengah 24 tahun itu menjadi pilihan utama pelatih Venezia FC, Eusebio Di Francesco.
Saat Venezia FC melawan Brescia di Coppa Italia pada Senin, (11/8/2024), Jay Idzes dipasang sebagai starter dan bermain sepanjang pertandingan.
Meski Venezia FC kalah 1-3, Idzes mencetak satu-satunya gol klub berjulukan I Leoni alati itu.
Di Francesco memiliki catatan penting di sektor bertahan yang harus diperbaiki oleh Jay Idzes jika ingin terus mengamankan tempat di starting XI.
Baca Juga: Pelatih Semen Padang FC Ungkap Perbedaan Wasit Asing dengan Lokal
"Pertandingan ini harus menjadi pelajaran bagi kami, khususnya untuk perkembangan tim," kata Di Francesco usai laga melawan Brescia.
"Hasil babak pertama tidak mencerminkan apa yang kami ciptakan dan peluang yang kami miliki untuk mencetak gol. Di babak kedua, gol itu menghentikan kami, dan itu terjadi karena kesalahan pertahanan kami; itu akan menjadi pelajaran bagi kami.
"Tentu saja ada beberapa hal positif dari sudut pandang manuver, tetapi yang lainnya tidak begitu positif dari sudut pandang pertahanan.
"Kami banyak bekerja keras pada periode ini, mereka mungkin lebih baik dan mereka lebih baik dari kami dalam memanfaatkan peluang yang mereka miliki," ujarnya.
Pertandingan selanjutnya Venezia FC adalah melawan Lazio pada pekan pertama Serie A musim 2024/2025 di Olimpico Roma, Senin (19/8/2024) pukul 01.45 WIB.
Jika Jay Idzes bermain di laga itu, ia akan menjadi pemain Indonesia pertama yang mentas di Serie A.
Sebelumnya pendahulu Jay Idzes gagal tampil di Serie A.
Ia adalah kiper Kurnia Sandy.
Kurnia Sandy bisa menembus Italia berkat program Primavera bersama Kurniawan Dwi Yulianto dan Bima Sakti.
Kurnia Sandy berhasil menembus tim utama Sampdoria pada musim 1997-1998.
Akan tetapi, Kurnia Sandy masih menjadi pelapis kiper-kiper Sampdoria pada waktu itu, Fabrizio Ferron dan Matteo Sereni.
Kurnia Sandy sempat memiliki peluang untuk masuk skuad Sampdoria setelah Fabrizio Ferron mendapat kartu merah.
Rencananya, Kurnia Sandy akan menjadi cadangan Matteo Sereni.
Pada akhirnya Kurnia Sandy gagal masuk skuad karena masalah Dokumen International Transfer Certificate (ITC) Kurnia Sandy yang belum beres.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com, veneziafc.it |
Komentar